Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hari Kamis di Kotaku

29 September 2016   13:23 Diperbarui: 29 September 2016   13:28 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengharap kembali perubahan

Roda ekonomi dalam kehidupan

Naikan upah yang masih tak merata

  

Pikiranku semakin lelah

Jari-jari kaku tak mau menari

Rapuh dan terkapar di meja tua

Bersama sisa ampas hitam, mengering

 

Ah, entahlah

Hanya doa terselip diantara letihku

Inginmu terpenuhi tanpa mencoreng, dan

Keringat juang tak meninggalkan kekecewaan

 

NKRI, 13:19 WIB

Surabaya, 29 September 2016

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun