Mohon tunggu...
Rudy Yuswantoro
Rudy Yuswantoro Mohon Tunggu... Lainnya - Puisi adalah jiwaku

Penikmat Literasi || Pecandu Rindu || Pemital Aksara

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ya Sudahlah

10 September 2016   00:12 Diperbarui: 10 September 2016   00:25 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

 

 

Di malam yang sepi

Kunyanyikan lagu tentangmu

Dikala kita masih bersama dulu

Memadu kasih, menuangkan isi hati

 

Adalah kita waktu itu

Berdayung sampan dengan cinta

Tak bertemu perasaan terikat rindu

Dan terkadang, menangis ingin berjumpa

 

Semua telah berakhir, kini

Engkau menerima pinangannya

Mengingkari janji yang telah terpatri

Mendustai diri dengan kepalsuan rasa

 

Ya sudahlah

Aku terima pada kepasrahan

Semoga ceria dan kehangatan melekatmu

Seiring doa-doa para lelaki yang kau lukai

 

Jl. Tunjungan Surabaya 2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun