Mohon tunggu...
Rudy Subagio
Rudy Subagio Mohon Tunggu... Lainnya - Just ordinary people, photograph and outdoors enthusiast, business and strategy learner..

Hope for the Best...Prepare for the Worst ...and Take what Comes. - anonymous- . . rudy.subagio@gmail.com . . Smada Kediri, m32 ITS, MM48 Unair

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Belajar "Sense of Marketing" dari Presiden Jokowi, Influencer UMKM Nomor Satu di Indonesia

18 Desember 2021   23:13 Diperbarui: 18 Desember 2021   23:25 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
5-Besar akun IG dengan follower terbanyak di Indonesia, Sumber: starNgage,com

Setiap produk UMKM yang dibeli dan dipakai oleh Presiden Jokowi langsung viral dan dampaknya luar biasa, produk tersebut langsung mejadi buruan masyarakat luas. Hal ini sangat memotivasi para pelaku UMKM untuk semakin berkembang dan berinovasi.

Presiden Jokowi merupakan satu-satunya Presiden Republik Indonesia yang latar belakangnya pengusaha sebelum menjadi Presiden. Tidak mengherankan bila beliau mempunyai insting bisnis yang cukup mumpuni termasuk "sense of marketing" yang kuat.

Sense of marketing yang hebat ini sebenarnya sudah terlihat sejak beliau mencalonkan diri menjadi gubernur DKI saat berpasangan dengan Ahok melawan Gubernur petahana Fauzi Bowo waktu itu.

Pada waktu itu Jokowi dan Ahok tampil dengan baju kotak-kotak yang akhirnya mejadi ikon atau brand yang benar-benar menancap dalam benak masyarakat DKI Jakarta saat itu.

Baju kotak-kotak itu sebenarnya adalah salah bentuk branding yang cerdas karena dengan demikian mereka tampil beda dan mudah diingat, faktor ini berperan cukup besar dalam menaikkan popularitas pasangan ini sehingga akhirnya mereka berhasil memenangkan Pilgub saat itu.

Kepiawaian Jokowi dalam meramu strategi marketing melalui personal branding terus berlanjut pada saat beliau maju ke Pilpres di tahun 2014. Kali ini personal branding yang diusung adalah "blusukan".

Branding "blusukan" ini juga terbukti sukses mendongkrak popularitas dan elektabilitas Jokowi sehingga beliau mampu memenangkan pertarungan Pilpres saat itu.

Meskipun banyak yang pro dan kontra mengenai personal branding yang dilakukan Jokowi, namun dalam strategi marketing hal ini sah-sah saja. Bahkan saat ini strategi ini banyak ditiru untuk berbagai kepentingan.

Personal branding saat ini merupakan salah satu alat strategi marketing yang sangat populer. Semua orang mulai tokoh masyarakat, artis dan selebritis berlomba-lomba untuk menaikkan personal branding mereka. Semakin banyak follower artinya semakin besar potensi pemasukan.

Menurut data dari salah satu Platform Influencer Marketing terbesar saat ini para artis terkenal seperti Rafii Ahmad dan Ayu Ting-ting menempati peringkat teratas sebagai rangking pertama dan kedua dilihat dari jumlah follower IG mereka.

Dalam 5-besar artis dengan follower terbanyak, ternyata akun IG Presiden Jokowi mampu masuk peringkat 5-besar tersebut. Ini artinya popularitas Presiden Jokowi di media sosial tidak kalah dengan para artis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun