Mohon tunggu...
Rudy Hidayat
Rudy Hidayat Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta || 20107030146

Hanya melakukan apa yang disukai selama tidak melanggar aturan dan yang menjadi kewajiban, selebihnya tidak ada.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Sang Raja Bajak Laut, Henry Every!

24 Maret 2021   13:22 Diperbarui: 24 Maret 2021   13:30 3224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Henry Every (Sumber: history.com)

Akibat penjarahan yang dilakukan oleh Henry Every, Kaisar Aungzeb marah besar. Dia akhirnya menangkap para petinggi perusahaan Inggris yang berada di wilayah India Timur. Karena kaisar Aungzeb meyakini bahwa mereka telah berkonspirasi. Pemerintahan Inggris dan perusahaan-perusahaan Inggris akhirnya memburu Henry Every secara besar-besaran, kepala Henry Every dihargai sekitar seribu Pounds. Nilai tersebut menjadi harga bajak laut terbesar sepanjang sejarah.

Setelah penjarahan legendarisnya, Henry Every langsung berlayar ke pulau Borboun. Disana dia dan krunya berpisah yang kemudian menghilang tanpa kabar.

Cerita keberhasilan Henry Every dalam menjarah armada Kekaisaran Mughal menginspirasi para bajak laut generasi berikutnya. Seperti Blackbeard, Bartholomew Roberts, Calico Jack, Samuel Bellamy, Edward Low, dan bajak laut lainnya.

Saking ceritanya yang begitu populer dan melegenda, kisah Henry Every ini banyak ditulis dan dijadikan buku bahkan ada juga drama tentang kisah petualangannya. Drama yang paling populer berjudul "The Successful Pyrates" yang isinya menceritakan tentang seorang bajak laut yang seharusnya pensiun setelah hanya satu tahun pembajakan dan menjalani sisa hidupnya dengan identitas palsu sebagai orang kaya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun