Mohon tunggu...
Rudy
Rudy Mohon Tunggu... Lainnya - Diaspora Indonesia di China

Penulis adalah Warga Negara Indonesia yang saat ini bekerja dan tinggal di Beijing, China. Penulis ingin membagikan hal-hal menarik di Tiongkok berdasarkan perspektif yang objektif bagi pembaca di Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Artikel Utama

Inovasi Sains dan Teknologi, Kunci Industri Tiongkok yang Inovatif

7 Maret 2024   09:33 Diperbarui: 8 Maret 2024   07:53 987
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sidang ke-2 Kongres Rakyat Nasional Tiongkok ke-14 dibuka di Beijing tanggal 5 Maret 2024. Somber Foto: Sina.com

Pada tanggal 5 Maret 2024, sidang sesi kedua Kongres Rakyat Nasional  Tiongkok ke-14 dibuka di Aula Besar Rakyat di Beijing, Tiongkok. Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang menyampaikan laporan kerja pemerintah pada konferensi tersebut.

Laporan Kerja Pemerintah tahun 2024 menunjukkan bahwa pembangunan sistem industri modern di Tiongkok telah mencapai kemajuan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir, di antaranya transformasi dan peningkatan industri tradisional yang sangat menarik perhatian.

Sebagai kekuatan pendorong penting bagi peningkatan industri, inovasi teknologi terus-menerus mencapai terobosan baru, terutama di bidang-bidang mutakhir seperti kecerdasan buatan dan teknologi kuantum, di mana hasil-hasil inovatif terus bermunculan.

Penerapan teknologi mutakhir ini tidak hanya meningkatkan efisiensi dan kualitas industri tradisional, namun juga memberi energi baru ke dalam pengembangan industri Tiongkok.

Sidang ke-2 Kongres Rakyat Nasional Tiongkok ke-14 dibuka di Beijing tanggal 5 Maret 2024. Somber Foto: Sina.com
Sidang ke-2 Kongres Rakyat Nasional Tiongkok ke-14 dibuka di Beijing tanggal 5 Maret 2024. Somber Foto: Sina.com
Misalnya kota Yiwu, yang dikenal sebagai kota perdagangan internasional di Provinsi Zhejiang Tiongkok. Para pedagang di sini secara aktif memanfaatkan inovasi teknologi seperti kecerdasan buatan untuk terus memperluas bisnis mereka, teknologi memberi banyak kemudahan baru dalam memasarkan produknya ke seluruh dunia.

Baru-baru ini, dunia sempat dihebohkan oleh sebuah teknologi kecerdasaan buatan yang digunakan oleh pedagang di Yiwu.

Salah seorang pedagang menggunakan teknologi kecerdasan buatan untuk mengunggah rekaman video berbahasa Mandarin ke platform AI yang bernama Chinagoods, yang akan segera dikonversi secara otomatis ke dalam 36 versi bahasa asing termasuk Bahasa Inggris, Bahasa Prancis, dan Bahasa Arab.

Aplikasi juga akan menyesuaikan video menurut bahasa yang berbeda, bahkan bentuk mulut dari karakter AI di dalam video juga disesuaikan berdasarkan pelafalan bahasa bersangkutan.

Saat ini, Yiwu telah mengekspor produknya ke lebih dari 100 negara dan wilayah termasuk Timur Tengah, Amerika Selatan, dan Rusia.

Memiliki pelanggan dari berbagai negara, cara berkomunikasi dan mempromosikan produk selalu menjadi masalah pelik yang dihadapi pedagang Yiwu.

Dengan diluncurkannya platform layanan AI Chinagoods pada Oktober 2023 lalu, pedagang disulap menjadi "ahli bahasa asing" dalam hitungan detik. 

Ini adalah salah satu contoh di mana teknologi menciptakan titik pertumbuhan baru di dunia bisnis. Pada tahun 2023, total volume impor dan ekspor Yiwu mencapai 566,05 miliar yuan, atau 2 kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.

Integrasi teknologi digital dan ekonomi riil yang didukung inovasi sains teknologi telah membuka jalan baru bagi Yiwu untuk mencapai pembangunan ekonomi berkualitas tinggi.

Melalui transformasi digital, para pedagang Yiwu tidak hanya dapat meningkatkan daya saing mereka, namun juga mengubah model bisnis mereka secara signifikan, sehingga mendorong kemajuan industri dan menciptakan produktivitas baru bagi Tiongkok dalam misinya mewujudkan pembangunan ekonomi yang berkualitas tinggi.

Dalam kunjungannya ke Yiwu pada tahun 2023 lalu, Presiden Tiongkok Xi Jinping menyebutkan bahwa penguatan kemampuan inovasi sains dan teknologi harus ditempatkan pada posisi yang lebih penting, kekuatan inovasi sains dan teknologi harus diintegrasikan dengan sumber daya yang unggul, sehingga tercipta terobosan baru di bidang sains dan teknologi.

Sementara itu, Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang dalam laporan kerja pemerintahan tahun ini, mengusulkan agar mendorong pembangunan sistem industri modern dan mempercepat pengembangan produktivitas baru.

Inovasi harus ditempatkan pada posisi utama, guna mendorong inovasi industri melalui inovasi sains dan teknologi, serta mendorong integrasi yang mendalam antara teknologi digital dan ekonomi riil.

Di tahun 2024, Tiongkok telah memulai perjalanan baru menuju pembangunan berkualitas tinggi di jalur yang baru pula.

Banyak hal positif yang dapat kita pelajari dari Tiongkok daam memajukan perekonomian. Yang dilakukan oleh Tiongkok pada dasarnya adalah terus mencari titik pertumbuhan dan peluang baru dengan memanfaatkan globalisasi, tanpa harus mengikuti sistem negara lain dan terus berpegang teguh pada sistem Sosialisme Berciri Khas Tiongkok.

Pemerintah Tiongkok juga meletakkan teknologi dan informasi sebagai salah satu pengembangan utamanya sehingga dalam beberapa tahun terakhir Tiongkok telah berhasil memasarkan produknya ke berbagai belahan di dunia, dan memperkuat pengaruhnya di dunia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun