Tak bisa dipungkiri, pemberian tanah yang amat luas kepada BNN itu merupakan wujud nyata Hary Tanoe dalam melawan narkoba. Sangat jauh berbeda bila dibandingkan dengan tokoh-tokoh lain di Indonesia yang hanya bisa berteriak
"perangi narkoba" di atas mimbar saat kampanye. Tapi nyatanya mereka tidak berbuat apa-apa, meski hanya untuk meringkan beban BNN selaku petugas negara dalam memerangi narkoba.
Maka dari itu, melalui tanah pemberian Hary Tanoe tersebut, semoga Budi Waseso, selaku kepala BNN, dapat mengolah dan memanfaatkan tanah tersebut dengan baik, sehingga generasi muda yang kita harapkan benar-benar jauh dan terselamatkan dari bahaya narkoba. Dampaknya, ketika bonus demografi mencapai puncaknya di tahun 2020-2030 nanti, generasi muda menjadi produktif, kreatif dan bermanfaat bagi kemajuan bangsa.
Lihat Politik Selengkapnya