Pertanian merupakan salah satu sektor penting dalam perekonomian Kalimantan Barat. Sektor ini menyumbang sekitar 18,5% terhadap PDRB Kalimantan Barat pada tahun 2022.
Namun, pertanian di Kalimantan Barat juga menghadapi berbagai tantangan, seperti perubahan iklim, degradasi lahan, dan persaingan dari produk impor.
Oleh karena itu, penting untuk mengembangkan pertanian yang berkelanjutan di Kalimantan Barat. Pertanian berkelanjutan adalah pertanian yang dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat tanpa merusak lingkungan.
Berikut ini adalah beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mengembangkan pertanian berkelanjutan di Kalimantan Barat:
- Meningkatkan penggunaan benih dan pupuk organik
Penggunaan benih dan pupuk organik dapat membantu mengurangi ketergantungan petani terhadap bahan-bahan kimia sintetis. Hal ini dapat mengurangi pencemaran lingkungan dan meningkatkan kesuburan tanah.
- Meningkatkan penerapan teknik budidaya yang ramah lingkungan
Teknik budidaya yang ramah lingkungan, seperti budidaya tumpang sari dan budidaya tanpa olah tanah, dapat membantu menjaga kualitas tanah dan air.
- Mengembangkan pertanian berbasis agroforestry
Pertanian berbasis agroforestry adalah sistem pertanian yang mengintegrasikan tanaman pangan, hortikultura, dan pohon. Sistem ini dapat membantu meningkatkan produktivitas pertanian dan menjaga keanekaragaman hayati.
- Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pertanian berkelanjutan
Pemerintah perlu melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pertanian berkelanjutan. Hal ini dapat dilakukan melalui berbagai media, seperti media massa, media sosial, dan kegiatan penyuluhan.
Dengan upaya-upaya tersebut, pertanian di Kalimantan Barat dapat menjadi sektor yang berkelanjutan dan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan.
Berikut ini adalah beberapa contoh pertanian berkelanjutan yang telah dilakukan di Kalimantan Barat:
