Mohon tunggu...
Rudy
Rudy Mohon Tunggu... Lainnya - Back to work

Refreshing

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Indonesia Masuk Bangsa yang Paling Rajin Bangun Pagi, Ada Faktor Agama?

14 September 2024   09:58 Diperbarui: 14 September 2024   10:02 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rukun Islam mewajibkan umatnya untuk sholat subuh (jam 4-5).

Jika Anda tinggal di pemukiman dengan mesjid, maka di waktu subuh sering terdengar himbauan dari speaker mesjid.

"Bangun.... Bangun....," yang mengingatkan warga di sekitar untuk bangun.

Terlebih di bulan Ramadhan, dimana umat Muslim harus saur dulu sebelum waktu imsak.

Begitu pula dengan umat Katolik di Kolombia (peringkat ke-2 bangun pagi, pukul 06.31) dimana umat Katolik bangun pagi untuk kebaktian di gereja.

Faktor lainnya dimana bangsa bangun pagi adalah faktor iklim dan lokasi.

Kolombia dan Indonesia merupakan negara yang sama-sama dekat garis khatulistiwa yang mana itu membuat matahari sinarnya datang lebih awal.

Pagi yang cerah dan sinar matahari yang lembut mendorong orang bangun lebih pagi.

Faktor lokasi. Di kota-kota besar orang bangun pagi karena menempuh perjalanan yang panjang untuk sampai ke tempat beraktivitas, tempat kerja, berdagang, dan sebagainya.

Untuk itu mereka bangun lebih pagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun