Tentu ini kejutan besar. Dunia terkejut, terutama banyak mengundang reaksi dari para netizen tanah air.
Bagaimana mungkin tim sekaliber dunia bisa dipecundangi oleh "anak bawang", Garuda Muda?
Namun itulah kenyataannya.
Argentina unggul terlebih dahulu di menit ke-17 lewat gol yang diciptakan oleh Mirko Zemlich.
Gol ini berawal dari sebuah sepak pojok, bola sempat dua kali berpindah pemain sebelum masuk gawang Indonesia yang dikawal Ikram Al-Ghifari.
Skor berubah menjadi 1-1 lewat gol yang diciptakan oleh Kadek Arel.
Berasal dari tendangan bebas yang dieksekusi oleh Maouri Simon (yang baru masuk di babak kedua), Kadek Arel menyundul si kulit bundar masuk di menit ke-75. Skor berubah menjadi 1-1.
Garuda Nusantara berbalik unggul di menit ke-80 lewat titik putih.
Penalti diberikan karena kiper Argentina Lucas Schneider menghalangi pergerakan Muhammad Ragil di kotak terlarang.
Maouri Simon yang bertugas sebagai algojo sukses mengecoh Lucas. 2-1 Indonesia unggul.
Sebelum eksekusi penalti dilaksanakan, Rendra Sudjono mengucapkan kalimat itu.