Untuk itu dr. Nadya menganjurkan untuk mengetahui apakah rasa ingin makan atau emotional eating itu baik adanya, seperti keinginan untuk sarapan, atau hanya sekedar nafsu untuk melampiaskan.
Ya, ketahuilah apakah keinginan makan itu baik adanya atau hanya sekedar pelampiasan untuk menenteramkan perasaan sedih, galau, atau stres yang kita alami.
Mengerem emotional eating salah satu cara untuk menghentikan kebiasaan makan terus yang berdampak kepada kenaikan berat badan.
Dr. Nadya menganjurkan untuk mengalihkan emotional eating itu dengan berolahraga. Salah satu olahraga yang direkomendasikan untuk menenangkan diri adalah yoga.
Selain itu dr. Nadya juga mengatakan kalau galau lebih baik melakukan aktivitas yang positif supaya tidak makan terus seperti nonton film, membaca, atau menulis (selain olahraga).
Dr. Nadya juga mengatakan sangat penting untuk bercerita kepada teman atau orang terpercaya alih-alih melampiaskan kepada makanan yang tidak sehat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H