Kelola Stres di Tengah Dunia Modern dan Kompleks dengan Cerdik, Begini Caranya

Tidak seperti biasanya, Ferry (bukan nama sebenarnya) kini bersikap agak pendiam.

Ketika bertemu atau berkumpul dengan teman-temannya dulu Ferry selalu ceria, penuh canda dengan ngobrol kesana-kemari sembari senyum dan tertawa-tawa.

Ferry sepertinya sedang tertimpa bencana mental. 

Namun teman-temannya tak bertanya kepadanya, mengapa sikapnya kini tidak seceria dulu.

Baca juga: Waspada, Terlalu Banyak Screen Time pada Anak Bisa Sebabkan Gangguan Bicara

Teman-temannya itu khawatir menyinggung perasaan Ferry yang malu untuk mengungkapkan kejadian sebenarnya yang membuatnya stres.

Ferry merasa kejadian ini adalah "rahasia" yang malu dan tidak layak untuk diceritakan kepada siapapun.

Ferry hanya salah satu dari sekian banyaknya orang-orang yang mengalami stres dan depresi akibat kemajuan jaman.

Baca juga: Jalur Sepeda di Jakarta, Prioritaskan untuk "Bike to Work"

Ya kemajuan jaman saat ini membuat banyak orang di dalamnya mengalami tekanan hingga membuat stres dan depresi.

Seperti Ferry, mereka malu untuk mengungkapkan kejadian yang sebenarnya yang mereka alami.

Baca juga: Bukan Sekadar Hobi, Ini 4 Manfaat Mendengarkan Musik bagi Kesehatan

Mental mereka sakit digilas kemajuan jaman.

Tak jarang di antara mereka bahkan ada yang memutuskan ingin mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.