Ya, kekurangan Ester dan Komang hanyalah dari segi usia yang masih muda namun keduanya mampu mengatasi tekanan dan menunjukkan penampilan yang luar biasa.
Harapan untuk Gregoria
Di depan sudah menunggu ajang yang sangat bergengsi yaitu Olimpiade Paris 2024 yang akan digelar pada bulan Juli.
Sudah lama kita tidak lagi mendapatkan medali emas dari nomor tunggal putri setelah terakhir kalinya diraih oleh Susy Susanti di Olimpiade Barcelona 1992.
Selain itu Susy Susanti juga merebut medali perunggu di Olimpiade Atlanta 1996.
Sedangkan tunggal putri terakhir yang membawa pulang medali (perunggu) yaitu Maria Kristin Yulianti dari Olimpiade Beijing 2008.
Penampilan Gregoria belakangan ini menunjukkan grafik yang meningkat. Pemain berusia 24 tahun tersebut diharapkan dapat membuat 'kejutan' dengan membawa pulang medali dari Paris 2024.
Selain Gregoria, Indonesia menempatkan 5 wakil lainnya di cabor bulutangkis Olimpiade Paris 2024. Di semua nomor. Tunggal putra, ganda putra, ganda campuran, tunggal putri, dan ganda putri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H