Untuk itu saya teringat kepada masa tiga tahun yang lalu.
Pada waktu itu saya ikut famili saya di mobil untuk merayakan Paskah di hari Minggu.
Famili saya ini menyetir sendiri mobilnya. Dia adalah seorang pendeta yang akan memimpin jalannya kebaktian sekaligus merayakan paskah pada hari Minggu itu.
"Kak kenapa kok disebutkan Yesus bangkit dari kubur 3 hari setelah kematianNya. Bukankah itu jaraknya 2 hari?"
Sembari menyetir mobilnya, Pak Pendeta menjelaskan bahwa itu adalah perhitungan secara Yahudi.
Dia menjelaskan yang saya kurang ingat detailnya.
"Oh gitu ya kak...," timpal saya.
Jadi jelas, Paskah adalah hari raya yang jatuh pada hari Minggu setiap tahunnya untuk merayakan kebangkitan Yesus.
40 hari kemudian, Yesus terangkat ke surga, tubuh Yesus naik ke atas melewati awan dengan disaksikan oleh murid-muridnya.
Peristiwa inilah yang kini dikenal sebagai Hari Kenaikan Isa Al-Masih.
Selamat merayakan Hari Kenaikan Yesus Kristus.