Mohon tunggu...
Rudy
Rudy Mohon Tunggu... Lainnya - Don't cry
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Move on

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Berkenalan dengan Roti Oey Tjiang Lie, Buah Tangan Legendaris Khas Sukabumi

8 April 2024   08:29 Diperbarui: 8 April 2024   08:33 489
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Roti Oey Tjiang Lie (pasundan.id)

Jika dulu jarak sejauh itu ditempuh sekitar 4 jam perjalanan dengan kendaraan pribadi.

Setelah selesainya sebagian tol Bocimi, maka jarak itu sekarang bisa ditempuh dalam waktu sekitar 3 jam saja.

Masih ada beberapa buah tangan lainnya yang bisa menjadi buah tangan Anda jika kesana, seperti:

Surabi Durian, Kue Jahe, Sagon Bakar, Coklat Unai Choco, Opak Jampang, Piscok Cakra, Japlak, Bolu Pisang Ibu Onih, Bandros Mang Ata, dan Kerupuk Enye.

"Oleh-oleh Sukabumi...!"

Begitu teriak para pedagang sejumlah penganan dan buah tangan Sukabumi lainnya bila Anda mendekat dan berminat.

Ciri khas Roti Priangan ini menggunakan gerobak berwarna biru. Banyak orang yang coba meniru Roti Oey Tjiang Lie.

Hanya gerobak yang berwarna biru yang asli Roti Priangan.

Haris Wijaya (69), generasi ketiga Oey Tjiang Lie yang kini menangani Roti Priangan, mengatakan pabriknya memproduksi berbagai varian rasa seperti roti gula susu, pisang coklat, keju nenas, kismis, coklat, roti tanduk.

"Dijual dengan harga rata-rata Rp 7.000,-" katanya.

Sedangkan untuk roti tawar harganya Rp 10.000.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun