Bhayangkara FC)," tulis media Italia, Tuttomercatoweb, Rabu (29/11/2023).
"Setelah di SPAL, 'Ninja' turun lagi ke lapangan. Dia main di negara asalnya (Tak heranlah jika media Negeri Pizza itu turut menyoroti kiprah Radja Nainggolan yang kini fix bergabung dengan klub Liga 1 Bhayangkara FC.
Hal tersebut dikarenakan, pemain berdarah Batak kelahiran Antwerp, Belgia, 4 Mei 1988 (35) itu mayoritas kariernya sebagai pesepakbola profesional dihabiskan di Italia.
Klub-klub yang pernah dibela Radja Nainggolan di Italia adalah Piacenza, Cagliari, AS Roma, Inter Milan, dan SPAL.
Hanya satu klub di luar Italia yang pernah dibela Ninja (julukan Radja Nainggolan) yaitu klub kota kelahirannya, Antwerp, Belgia.
Dan kini Bhayangkara FC.
Selain di Italia, Radja Nainggolan juga populer di negara kelahirannya. Karena selain main di klub Antwerp, dia juga merupakan pemain Timnas Belgia.
Upaya "berani" mendatangkan Ninja sebagai rekrutan anyarnya dikarenakan Bhayangkara FC kini dalam posisi kritis.
The Guardians berada di posisi juru kunci klasemen sementara Liga 1 BRI 2023/2024 dengan 10 poin dari 20 laga.
Selain Radja Nainggolan, Bhayangkara FC juha merekrut 10 pemain baru lainnya.
Termasuk di antaranya para pemain kawakan seperti Witan Sulaeman, Osvaldo Haay, dan I Putu Gede.
Dalam upaya mendongkrak posisi mereka dan terhindar dari degradasi memasuki putaran kedua tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H