Liga 2 harus berjalan. Saya mendukung. Tugas Ketua Umum PSSI ya mencari sponsor," kata Ketum PSSI Erick Thohir.
"Silakan saja. Yang jelasMenteri BUMN itu enggan berkomentar soal protes keberatan yang disampaikan oleh sejumlah klub Liga 2 soal perubahan format hasil sarasehan sepakbola nasional yang digelar bulan Mei 2023 yang lalu di Jakarta.
Namun pekan lalu beredar Surat Edaran yang ditandatangani Direktur PT LIB (Liga Indonesia Baru) tertanggal 26 Juli 2023 yang menetapkan format Liga 2 2023/2024 yang menurut rencana akan dimulai 8 September 2023 dan berakhir bulan Maret 2024 itu.
Surat Edaran itu menetapkan format Liga 2 dimana ke 28 tim peserta dibagi kedalam 4 grup yang masing-masing grupnya terdiri dari 7 tim.
Nantinya dua tim teratas masing-masing grup lolos ke 8 besar.
Sedangkan dua tim terbawah terdegradasi.
Salah satu yang mengajukan keberatan itu adalah CEO Persiba Balikpapan Gede Widiade yang menurutnya isi SE itu berbeda dengan hasil sarasehan sepakbola nasional.
Hasil sarasehan sepakbola nasional itu semula menggunakan format Liga 2 2023/2024 sebagai berikut.
28 tim peserta dibagi kedalam 4 grup.
Laga dimulai dari tim-tim wilayah.
Empat tim teratas lolos ke babak 16 besar.
Ke 16 tim itu dibagi kedalam 2 grup terpisah yang masing-masing terdiri dari 8 tim.
Kemudian dua tim teratas dari dua grup itu maju ke final four.
Di sinilah kemudian diketahui siapa yang juara Liga 2 dan yang promosi ke Liga 1.
Penentuan degradasi diikuti oleh 12 tim yang merupakan masing-masing tiga tim terbawah dari 4 grup seperti yang sudah disebutkan di atas.
Ke 12 tim itu dibagi kedalam 2 grup yang masing-masing terdiri dari 6 tim.
Nah, tiga tim terbawah dari tiap grup itulah yang degradasi ke Liga 3.
Dibawah ini adalah pembagian grup berdasarkan SE yang ditandatangani oleh Direktur Utama PT LIB tertanggal 26 Juli 2023.
Salam bola.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H