Liga 1" kata Imran Nahumarury.
"Persiapan sudah 60 persen. Target kami langsung promosi keImran Nahumarury yang dimaksud, pelatih Malut United FC, juga mantan pemain Timnas Indonesia, mengatakan itu pada Selasa (25/7/2023) di Golf Club Senayan, dalam suatu jumpa pers.
Imran Nahumarury mengatakan itu tentang timnya, Malut United FC, yang siap memasuki datangnya musim baru Liga 2 2023/2024 yang menurut jadwal kick off pada 3 September 2023 itu.
Baru mendengar nama Malut United FC?
Saya kira hal ini wajar saja. Karena tim yang kini menjadi salah satu dari 28 klub yang berkiprah di Liga 2 2023/2024 tersebut memang baru. Didirikan resmi pada 28 Mei 2023 yang lalu.
Masih bayi tentunya.
Dengan manajemen dan kepengurusan yang baru, ada sejarahnya sendiri dari klub ini.
Jika Anda pernah mendengar nama Putra Delta Sidoarjo maka tim yang dulunya berasal dari kota kerupuk itu ada kaitannya dengan Malut United FC seperti yang sudah disebutkan di atas.
Seperti yang masih kita ingat kompetisi Liga 2 masih abu-abu sejak dihentikan akibat Tragedi Kanjuruhan Oktober tahun lalu.
Ketidakjelasan itu mendorong pemilik Putra Jombang (sebutan lain dari Putra Delta Sidoarjo) menjual klub itu.
Pindah tangan ke pemilik yang baru itulah cikal bakal Putra Jombang berubah nama menjadi Malut (Maluku Utara) United FC.
Bos dari Malut ini adalah Kenneth Jehezkiel dan manajernya David Glenn dan pelatihnya Imran Nahumarury seperti yang sudah disebutkan di atas.
Putra Jombang merupakan tim baru di Liga 2 itu.
Tim yang berasal dari kota Sidoarjo, Jawa Timur, itu baru promosi ke Liga 2 dari Liga 3 sebelumnya, musim 2021/2022.
Pada musim itu ada 8 tim yang merupakan 8 besar Liga 3 2021/2022, mereka otomatis lolos ke Liga 2.
Putra Delta Sidoarjo menjadi salah satu di antaranya bahkan menjadi semifinalis Liga 3 Nusantara 2021/2022.
Yang menjadi juara Liga 3 Nasional 2021/2022 pada waktu itu adalah Karo United FC setelah di final menang atas sesama tim dari Sumatera Utara, PSDS Deli Serdang.
Upaya semua tim dari Liga 2 musim lalu untuk promosi menjadi patah arang karena kompetisi dihentikan seperti yang sudah disebutkan di atas.
Lebih lanjut Imran Nahumarury menjelaskan yang 60 persen sudah siap itu.
Mereka adalah komponen dari pemain yang berjumlah 26 orang yang banyak menampung mantan punggawa Liga 1 seperti Joko Ribowo, Dedi Gusmawan, Hari Nur Yulianto, dan Udin Armaiyn.
Sampai saat ini para pemain yang sudah bergabung dengan Malut itu sudah melakukan latihan selama tiga pekan.
Sedangkan yang belum (40 persennya) adalah Malut sedang mencari dan memilah dua pemain asingnya seperti yang diwajibkan oleh PT LIB (Liga Indonesia Baru).
Yang belum lagi, klub juga akan melakukan beberapa laga ujicoba sebelum kick off musim.
Dan lagi saat ini klub juga tengah merenovasi stadion tempat nantinya Malut akan bermarkas yaitu Stadion Kie Raha di Ternate, propinsi Maluku Utara.
Sembari menunggu selesainya pembangunan itu, untuk sementara klub bermarkas di Stadion Madya, Senayan, Jakarta.
Bertindak sebagai Direktur Utama PT Malut Maju Sejahtera, yaitu perusahaan yang memayungi Malut United FC adalah Dirk Soplanit.
Luar biasa apa yang dicanangkan klub ini.
Baru terbentuk mereka sudah menargetkan langsung promosi ke Liga 1!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H