Hancur sebelum berkembang.
Ini bukannya lirik lagu legendaris "Layu sebelum berkembang" yang dibawakan oleh Tetty Kadi itu.
Entah tepat atau tidak untuk mengartikan apa yang dimaksud dalam apa yang digeramkan media Malaysia New Straits Times (NST).
Media itu uring-uringan setelah ganda putra Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin ditaklukkan oleh ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di perempatfinal Korea Open 2023.
Pada laga turnamen berkategori Super 500 yang digelar di Jinman Stadium, Jum'at (21/7/2023) itu Goh/Izzuddin dibekuk Fajar/Rian dengan dua gim langsung 9-21 dan 21-23.
Dengan demikian, ganda putra Indonesia berperingkat 1 BWF melaju ke semifinal turnamen berhadiah total 420.000 USD itu.
Kalah menang dalam sebuah laga sudah biasa. Namun bagi Malaysia, kekalahan pasangan mereka Goh/Izzuddin ibaratnya seperti lagu yang dilantunkan oleh Tetty Kadi tadi. Layu sebelum berkembang.
Goh/Izzuddin langsung tampil mengejutkan begitu pasangan ini disatukan lagi dengan menjuarai US Open 2023 yang digelar pekan lalu.
Di final turnamen Super 300 itu Goh/Izzuddin menundukkan pasangan Chinese Taipei Lee Fang Chin/Lee Fang Jen dengan 21-9 dan 21-10.
US Open 2023 itu merupakan turnamen pertama yang diikuti Goh/Izzuddin setelah mereka dirujuk kembali oleh Rexy Mainaky.
Usai itu Goh/Izzuddin mendapatkan sorotan.
Hasil tersebut banyak disebut merupakan ancaman bagi ganda putra Malaysia lainnya Aaron Chia/Soh Woi Yik.
Setelah menjuarai menjuarai German Open 2022 dan mencatat prestasi di berbagai ajang lainnya, Goh dan Izzuddin dicerai oleh Rexy Mainaky sejak Januari 2023 menyusul penampilan mereka yang anjlok.
Namun mantan pemain Indonesia itu punya pikiran untuk merujuk lagi Goh dan Izzuddin.
"Pergi ke barat mereka menang. Pergi ke timur mereka kalah," tulis NST.
Pergi ke barat seperti yang dimaksud adalah main di US Open 2023 Goh/Izzuddin menang bahkan juara. Sedangkan pergi ke timur yang dimaksud adalah Korea Open 2023 Goh/Izzuddin kalah dari Fajar/Rian.
Melihat hasil di US Open 2023 itu sebenarnya Goh/Izzuddin mempunyai peluang mengalahkan Fajar/Rian.
Kendati Fajri (julukan Fajar/Rian) berperingkat 1 dunia namun penampilannya di beberapa turnamen belakangan ini menurun karena cedera yang dialami mereka.
Di semifinal Korea Open 2023 Fajri akan menghadapi pasangan tuan rumah Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H