"Peringkat Turkmenistan dan Indonesia tak berbeda jauh. Hanya terpaut 12 setrip. Namun peluang kemenangan ada di Timnas Indonesia," tulis media Vietnam The Thao 247.
Media itu mengomentari Timnas Indonesia akan menghadapi Timnas Turkmenistan pada laga FIFA Matchday pada bulan September 2023.
Ketua Umum PSSI mengumumkan itu. FIFA Matchday bulan September ini hanya digelar satu kali, melawan Turkmenistan.
Benar apa yang dikatakan The Thao 247 bahwa peringkat Indonesia tak terpaut jauh dengan Turkmenistan. Jika Indonesia di peringkat 150 sedangkan negara Asia Tengah itu di peringkat ke-138.
Dari segi head to head Indonesia mencatat hasil yang lebih positif dengan Turkmenistan.
Dari empat pertemuan Timnas Garuda menang 2 kali, imbang sekali, dan kalah sekali.
Selain itu, The Thao 247 juga melihat materi pemain Indonesia sekarang ini yang lebih matang. Juga hasil dari beberapa pertandingan terakhir, Indonesia menunjukkan statistik yang lebih baik ketimbang Turkmenistan.
Adapun alasan Erick Thohir hanya memainkan satu laga FIFA Matchday di bulan September itu karena waktunya sangat mepet dan berdekatan dengan jadwal ajang lainnya pada saat itu.
"Kita menjadi tuan rumah Kualifikasi Piala Asia U-23 di Solo pada tanggal 9 dan 12," kata Menteri BUMN itu.
Secara kebetulan, Indonesia juga berada satu grup dengan Turkmenistan di Grup K. Dan satu lagi Chinese Taipei di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Bila Garuda menenangkan FIFA Matchday itu maka Indonesia akan mendapatkan tambahan poin yang cukup berarti yang akan mempengaruhi perbaikan peringkat dengan melihat hasil-hasil FIFA Matchday lainnya yang dilakoni negara-negara anggota FIFA.
Hasil paling maksimal yang menguntungkan untuk Indonesia adalah Timnas Indonesia bisa masuk pot 3 di Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran kedua.
Tentunya dengan asumsi Garuda asuhan pelatih Shin Tae-yong itu lolos dari babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 itu.
Namun di atas kertas Marc Klok dkk memang bisa mengatasi lawan hasil drawing itu karena ranking FIFA yang terpaut jauh.
Saingan terdekat Indonesia yaitu Hongkong (149) yang diprediksi juga lolos ke babak kedua. Maka jika Hongkong kalah di FIFA Matchday, maka kemungkinan besar Indonesia akan masuk pot 3 dalam drawing.
Yang lebih baik dari pot 4 karena bisa terhindar dari tim-tim kuat.
Beberapa hasil membuktikan jika Indonesia bisa mengalahkan Timnas Burundi dan imbang.
Dalam dua leg di FIFA Matchday Maret lalu dengan 3-1 dan 2-2 dimana peringkat Burundi di 141.
Sedangkan dengan Palestina yang di peringkat 93 FIFA Indonesia imbang di FIFA Matchday Juni lalu.
Dan dengan Argentina yang peringkat 1 FIFA cuma kalah 0-2.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
