Mulai bulan Juli 2023 ini Indonesia resmi mempunyai dua pemain Timnasnya yang berlaga di Liga Jepang.
Seperti diketahui, Pratama Arhan saat ini bermain di J-2 League yaitu Tokyo Verdy.
Zahra Musdalifah, pemain Timnas Putri Indonesia kini resmi bergabung dengan klub kasta teratas Liga Jepang yaitu Cerezo Osaka Women.
Sebelumnya seperti yang dilaporkan Zahra Musdalifah tengah melakukan training di tim yang bermarkas di kota Osaka, Jepang itu.
Ternyata training nya berhasil.
Hal tersebut diketahui dari unggahan Cerezo Osaka pada Selasa (4/7/2023).
"Kami beritahukan Zahra Musdalifah telah bergabung dengan Cerezo Osaka Yanmar Ladies dari tim sebelumnya South Shields FC," tulis akun resmi klub yang musim lalu finis di peringkat keempat itu.
Dikontrak selama empat tahun.
Menanggapi hal tersebut Zahra mengatakan dia akan melakukan yang terbaik sehingga berkontribusi buat tim barunya.
Zahra Musdalifah, kelahiran Jakarta, 4 April 2001 (22) memulai karier seniornya dengan bergabung Persija Putri (2019-2022).
Sesudah di Persija, andalan Timnas Putri Indonesia itu bergabung dengan klub Inggris pada tahun 2022, South Shields Ladies.
Dilihat dari markasnya di Yanmar Stadium Nagai, memang pemilik dari klub ini adalah Yanmar, perusahaan yang dikenal sebagai memproduksi diesel dengan merek Yanmar Diesel.
Entah ada kaitannya dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang saat ini sedang "berkiblat" dengan negara matahari terbit tersebut, kehadiran Zahra Musdalifah di klub Jepang menjadi hangatnya persahabatan antara Indonesia dan Jepang khususnya di sepakbola.
Beberapa waktu lalu, Erick Thohir sudah bekerjasama dengan JFA (Japan Football Association) untuk mengembangkan sepakbola Indonesia.
Dua butir kesepakatan itu di antaranya adalah memperbaiki standar wasit di Indonesia.
Dan Erick Thohir juga akan mendatangkan pelatih Timnas Putri dari negara matahari terbit itu.
Di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (4/7/2023) Erick mengatakan sudah mempunyai CV pelatih Jepang yang dimaksud.
Lebih lanjut Erick Thohir mengatakan akan mengikat kontrak selama empat tahun dengan pelatih yang dimaksud.
"Momentum yang baik kerjasama antara Jepang dan PSSI. Timnas Putri akan mempunyai pelatih dengan kredibilitas yang tinggi," katanya.
Selain di tim putranya, Jepang memang mencatat prestasi yang mengagumkan di Tim putrinya.
7 kali menembus putaran final Piala Dunia Wanita, pada tahun 2011 Tim Putri Jepang bahkan keluar sebagai juara.
Juga di Piala AFC putri.
Kita nantikan saja siapa nantinya secara jelas pelatih Timnas Putri asal Jepang yang dimaksud itu.
"Tentunya bahagia ada pemain kita main di luar negeri," kata Erick Thohir angkat bicara soal Zahra Musdalifah main di Liga Jepang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
