Gol penyama PSIS diciptakan oleh Carlos Fortes lewat sundulan pada menit ke -85. 1-1.
Ketika Freitas mencetak gol di menit 90+3. Banyak pihak menduga skor 2-1 tidak akan bergeming lagi.
Namun di menit 90+8 PSSI menambah golnya lagi menjadi 3-1 lewat Diarra.
Saya yakin, kemenangan PSIS Semarang ini menjadi pemberitaan yang ramai di negaranya Gali Freitas, Timor-Leste dan banyak warga di sana yang menyaksikan langsung pertandingan itu.
Karena TV Indonesia memang bisa disaksikan negara yang berbatasan dengan NTB itu. Tidak ada Gali Freitas saja, warga Timor-Leste sering menyaksikan TV Indonesia dan Liga Indonesia.
Sementara itu di hari yang sama, bigmatch antara Persija Jakarta versus PSM Makassar menghasilkan skor imbang 1-1.
Uniknya kedua gol yang tercipta itu dicetak oleh kedua-duanya pemain asal Jepang.
PSM Makassar unggul terlebih dahulu di menit ke-12 yang dicetak oleh Kenzo Nambu lewat sundulan yang mengecoh penjaga gawang Andriytani.
Sedangkan gol penyeimbang tercipta di menit ke-81 oleh Ryo Matsumura.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H