Di turnamen berkategori Super BWF 1000 itu Fajar/Rian kalah dari pasangan India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dengan dua gim 13-21 dan 13-21.
Satwiksairaj/Chirag inilah kemudian yang menjadi juara turnamen berhadiah total 1.250 juta USD itu.
Ranking 1 Fajar/Rian belum terkudeta karena mengumpulkan poin yang banyak dengan dua kali menjuarai Super 1000 pada tahun ini yaitu Malaysia Open 2023 dan All England 2023.
Namun itu belum dimulai perhitungan Olimpiade nya.
"Kami sendiri ingin juara di setiap turnamen. Apalagi ini sudah race to Olympic. Kami pasti inginkan yang terbaik. Harus dievaluasi," Rian.
"Semua pemain tentu ingin main di Olimpiade," tambahnya.
Dalam update terbaru ranking race to Olympic Paris 2024 itu, Selasa (20/6/2023) Fajar/Rian berada di posisi ke-9.
Untuk amannya Fajar/Rian yang menjadi salah satu asa publik Indonesia untuk meneruskan tradisi meraih medali emas Olimpiade harus mengumpulkan sebanyak mungkin poin ini.
Regulasi menetapkan untuk nomor ganda minimal harus berada di 8 besar sedangkan untuk nomor tunggal minimal 16 besar.
Dan setiap negara hanya boleh mengirimkan dua wakilnya maksimal di setiap nomor.
Di 8 besar saat ini Indonesia ada Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin satu-satunya nomor ganda putra, yaitu di peringkat kelima dengan 27.409 poin.