Mohon tunggu...
D Eksplorer
D Eksplorer Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

ceritanya pengen jadi penulis....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hasrat Tak Sampai

12 Desember 2023   14:18 Diperbarui: 12 Desember 2023   14:21 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Degup jantung berdetak tak beraturan

Denyut nadi bergerak dengan cepat

Aliran darah sudah memuncak

Tandanya sudah dekat

Pikiran kacau mulai reda

Puncak nikmat tak terbendung lagi

Nampak senyum bahagia

Pegal dan lemas mulai terasa

Tapi, karena ego laki-laki

Hasrat perempuan tak sampai

Adu argumentasi tak terkendali

Tak jarang berujung pertikaian

Mood hancur lebur

Bagai sambaran petir kala hujan

Hati mulai emosi

Tak sedingin pagi hari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun