Pada hari Rabu, 27 September 2023 yang bertempat di Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Besuki dilaksanakan kegiatan Pendampingan Pemanfaatan PMM (Platform Merdeka Mengajar) yang diikuti oleh seluruh perwakilan lembaga Tingkat Sekolah Dasar yang ada di Kecamatan Besuki.Â
Kegiatan dibuka oleh Bapak Budiyanto, S. Pd dengan didampingi oleh Bapak Khudhoris, S. Pd. SD selalu ketua K3S , Ibu Siti Aisyah, S. Pd selalu pengawas, dan 3 narasumber yaitu Rudi Sidaka (Guru Penggerak-SDN 1 Kalimas), Zaituni, S. Pd (Calon Guru Penggerak-SDN 1 Demung), dan Unaiyziah, S. Pd (Kepala TK Dian Sacharin). Kegiatan ini diikuti oleh 32 lembaga yang ada di Kecamatan Besuki.Â
Dalam penyampaiannya Bapak Korwil menekankan kepada seluruh peserta agar dalam penerapan Kurmer menjadi senjata utamanya dalam mengimplementasikannya adalah dengan cara Guru di lembaga agar belajar mandiri melalui PMM. Karena semua kebutuhan guru dalam implementasi Kurmer tersedia semua melalui fitur Belajar Mandiri di PMM. Diharapkan semua lembaga di Kecamatan Besuki untuk terus belajar dan berkolaborasi agar progres PMM di Kabupaten Situbondo lebih meningkat.Â
Penyampaian nara sumber merupakan hasil tindak lanjut yang didapat dari pendampingan yang dilaksanakan BBPMP di Kabupaten Situbondo pada hari Kamis, 21 September 2023 di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Situbondo.Â
Kegiatan yang dilaksanakan di Korwil sangat antusias diikuti oleh semua peserta. Ditunjukkan dengan adanya berbagai pertanyaan berkaitan PMM dan penerapan Kurmer di lembaga. Beberapa peserta seperti Pak Sholeh (SDN Sumberejo), Pak Andri (SDN 2 Besuki, Pak Jati (SDN 1 Besuki), Pak Faiz (SDN 1 Bloro), dan Bu Ulfa (SDN 5 Besuki) bergiliran menanyakan tentang PMM kepada Nara Sumber.Â
Beberapa pertanyaan diantaranya
1. Bagaimana cara membuat aksi nyata?Â
2. Adakah model penerapan yang efektif untuk dilaksanakan pendampingan di sekolah?Â
3. Seperti apa Miskonsepsi tentang Kurmer?Â
4. Bagaimana cara penerapan P5 di Sekolah?Â
Jawaban dari semua peserta dijawab cukup baik oleh narasumber dengan dibarengi oleh pendapat dari peserta lainnya sehingga diskusi terasa hidup dan lebih berjalan dengan baik.Â
Kegiatan diakhiri dengan meminta seluruh peserta bersepakat terkait tindak lanjut yang akan dilaksanakan.Â
Dalam kegiatan di Korwil telah didapat kesepakatan bahwa seluruh peserta yang hadir untuk mengimbaskan kepada rekan rekan di lembaga minimal 5 orang guru serta dapat menyelesaikan satu topik sampai aksi nyata dan membuat komunitas belajar di PMM. Dibuktikan dengan link aksi nyata yang akan dikirim ke grub PMM Kec. Besuki yang telah di buat. Serta pengawas dan nara sumber akan turun lansung ke lembaga untuk membantu guru-guru yang ada di lembaga.Â
Semoga apa yang dilakukan bermanfaat untuk sekolah dan terutama untuk peningkatan mutu pendidikan yang ada di Kecamatan Besuki dan Situbondo pada umumnya.....aamiiin
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI