Bayangkan, bagaimana perasaan Anda, sebagai orangtua, jika dihubungi oleh seorang guru atau kepala sekolah dan mengatakan bahwa putra atau putri Anda baik-baik saja di sekolah, atau bahwa anak Anda telah mengatasi masalah belajar atau perilaku”.
Ketika wali kelas menelepon orangtua untuk berbagi informasi positif tentang anak-anaknya, bersiaplah untuk menghadapi keterkejutan para orangtua dan antusiasme mereka.
Penelitian menunjukkan, ketika wali kelas menyampaikan kabar baik, interaksi orang tua dan sekolah akan membaik.
Ada tiga topik yang bisa dibangun wali kelas, yakni :
-Kegiatan belajar kelas
-Prestasi anak-anak
-Bagaimana orangtua dapat membantu di rumah dengan pembelajaran anak mereka
Komunikasi akan lebih efektif bila terbangun komunikasi dua arah. Penelitian menunjukkan, semakin sering orangtua dan walikelas berbagi informasi yang relevan tentang siswa, semakin berpotensi keduanya untuk membantu siswa mencapai prestasi akademis. Peluang untuk komunikasi dua arah terjadi melalui :
-Pertemuan orangtua dengan walikelas
-pembentukan organisasi orangtua-walikelas
-Buku kerja siswa mingguan atau bulanan yang dibawa pulang untuk ditinjau dan dikomentari orang tua