Mohon tunggu...
Rudi Sinaba
Rudi Sinaba Mohon Tunggu... Pengacara - Advokat - Jurnalis

Alamat Jln. Tj, Jepara No.22 Kota Luwuk Kab. Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Primadona Tanpa Panggung

12 November 2024   22:51 Diperbarui: 13 November 2024   01:49 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ia berjalan tanpa tujuan,
Di jalan kenangan yang penuh bayangan,
Menjadi primadona dalam ingatan,
Tanpa panggung, tanpa pengakuan.

Namun ia tak pernah lelah menari,
Meski panggung hanya dalam hati,
Ia tersenyum pada dunia yang pergi,
Menjadi ratu tanpa mahkota pasti.

Ia tetap bernyanyi dalam bisu,
Mendendangkan lagu hidup yang kaku,
Primadona tanpa panggung berseru,
Menghapus air mata dengan sapu tangan semu.

Ia melangkah dalam kesendirian,
Mencari arti dalam keheningan,
Primadona yang tanpa panggung di tangan,
Namun tetap bintang di hatinya yang bertahan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun