Indonesia Vs Malaysia : Dendam Yang Belum Terbalaskan

Puluhan juta rakyat Indonesia termasuk saya sangat merasa kecewa dengan kekalahan Timnas U23 tadi malam dari Malaysia di babak penyisihan grup A dengan skor 0-1. Dengan hasil ini kedua tim masuk ke semifinal , Malaysia menjadi juara grup A sedangkan Indonesia menjadi runner Up Grup. Memang malam pertandingan tadi tidak berarti buat timnas Indonesia karena meskipun kalah, Indonesia sudah dipastikan masuk ke semi final, namun yang menjadi sakit hati itu adalah kalah dari Malaysia. Sebuah negara kerajaan melayu yang bersebelahan dengan Indonesia ini seringkali melecehkan negara Indonesia, Malaysia kerap kali melakukan tindakan-tindakan yang memancing emosi rakyat Indonesia, bahkan pencaplokan daerah kedaulatan RI seperti kasus ambalat dan yang baru-baru terjadi di Kalimantan yang belum dipastikan kebenarannya. Malaysia sering mengklaim kesenian dan kerajinan Indonesia merupakan kesenian dan kerajinan negara mereka ke mata dunia, salah satunya seperti kerajinan Batik yang di klaim pihak Malaysia sebagai kerajinan tradisional negaranya. Semua tindakan - tindakan tersebut memancing emosi rakyat Indonesia. Emosi dan kebencian ini menjalar ke dalam olah raga terutama dalam sepak bola yang dianggap sebuah martabat sebuah bangsa. Dalam ajang AFF Cup 2011 dalam final pertama di Bukit Jalil , Timnas senior dicurangi dengan laser oleh supporter M hingga indonesia menelan kekalahan 3-0 dari Malaysia , semua mebuat emosi rakyat Indonesia bertambah. Pada final kedua puluhan ribu rakyat indonesia penuhi GBK berharap saat itu Timnas bisa mempermalukan Tim malaysia seperti dalam babak penyisihan, namun Timnas hanya bisa mengalahkan malaysia dengan skor 2-1, sehingga malaysia yang berhak mendapat gelar Juara AFF 2011. Dalam ajang Sea games 2011 ini rakyat Indonesia berharap Timnas U23 selain dapatmerebut medali emas juga dapat membalaskan senior-seniornya dan membalas sakit hati rakyat Indonesia dengan mempermalukan Harimau Malaya. namun dalam pertandingan tadi malam pemain Malaysia dengan no 18 membungkam puluhan juta rakyat Indonesia dengan golnya ke gawang Indonesia. sampai peluit dibunyikan Indonesia tidak mampu membayar gol tersebut. Rakyat Indonesia masih banyak yang belum menerima kekalahan tadi malam, namun mereka masih punya harapan di final, rakyat indonesia berharap Timnas U23 bisa melangkah ke final dan berhadapan Malaysia lagi, itupun kalau Malaysia masuk ke final, tapi Malaysia sebagai juara bertahan Sea game lalu serta sebagai yang paling diunggulkan lebih dipastikan masuk ke final sehingga Indonesia dan Malaysia kembali berperang demi harga diri bangsa. Ayo Garuda Muda, terus semangat....doa rakyat Indonesia di pundakmu, doa kami akan menjadi cambuk dikala kau  malas berlari, menjadi energi dikalakau lelah, jadi semangat di kala kau putus asa. !!! Ayo Indonesia bisa..!!