Mohon tunggu...
Rubiana Dewi
Rubiana Dewi Mohon Tunggu... Guru - Guru

Berbahagia meski dari hal kecil dan menabur sebanyak banyak manfaat dimuka bumi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendampingan Pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar

15 September 2022   16:32 Diperbarui: 16 September 2022   18:51 1320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri saat Bu Murniyati memaparkan materi 

                  Kegiatan "Pendampingan Pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar" dilaksanakan di Kabupaten Tapin. Bertempat di aula Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin. Dihadiri oleh 27 orang guru dari perwakilan HIMPAUDI, KKG, MGMP se-Kabupaten Tapin. 

                 Acara pertama do'a dipimpin Pa mucklis .  Acara kedua  diisi oleh sambutan Bapak Kepala BMPM Kalimantan Selatan. 

Dokpri acara dimulai
Dokpri acara dimulai

                   Secara khusus beliau menyempatkan diri untuk berhadir di kegiatan ini. Beliau memperkenalkan BPMP  yang dahulu dikenal dengan LPMP. Adanya BPMP Kalimantan Selatan ini bertujuan penjaminan mutu dan meningkatkan mutu pendidikan. Sasarannya dari Paud sampai SMA/K. Bertempat di Banjar Baru. Beliau menyampaikan bahwa tidak ada lagi diklat berjenjang. Regulasinya sudah dirubah. Bapak/Ibu guru harus aktif dalam komunitas baik itu dalam satuan pendidikan, antar satuan pendidikan maupun dalam jaringan. 

               Di satuan pendidikan bisa dibuat rencana satu minggu sekali,mengajak semua guru "nonton bareng"  bersama komunitas pembelajaran. Sehingga percepatan informasi akan terjadi. Tahun 2024, IKM wajib dilaksanakan semua jenjang sekolah. Apa yang mendasari sebuah pergantian kurikulum adalah memang karena kebutuhan bukan karena berganti menteri. Terbukti sejak tahun 2013 sampai sekarang sudah empat kali berganti menteri, akan tetapi baru di februari 2022 ada pergantian kurikulum. Bapak pimpinan BPMP menghimbau agar menggunakan Platform Merdeka Mengajar ini sebagai media untuk menambah pengetahuan dan pengalaman  tentang IKM secara mandiri. 

Dokpri sambutan Kepala BPMP Kalimantan Selatan 
Dokpri sambutan Kepala BPMP Kalimantan Selatan 

              Acara ketiga adalah Pembukaan : Kebijakan Daerah tentang pelaksanaan IKM Tahun Pelajaran 2022/2023 oleh Ibu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin. Ibu Kepala Dinas memberikan arahan agar membuat komunitas pembelajaran. Agar menjadi refleksi bagi guru di satuan pendidikan. Pemerintah daerah akan mendukung segala kegiatan yang mengarah kepada kemajuan pendidikan. Kemampuan literasi dasar dan numerasi adalah kemampuan anak yang harus ditingkatkan dan dipertahankan. Selalu diadakan pendampingan dan kebijakan untuk sebuah kemajuan. Setiap ada Bintek-bintek selalu diikuti ini adalah kebijakan dinas pendidikan. 

                  Pesan Ibu kepala Dinas bahwa yang mendapatkan ilmu hari ini, sampaikanlah kepada orang lain. Agar ilmu yang dimilki berkembang. "Berbagi praktik baiklah di komunitas Bapak/Ibu" pesan Bu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin. "Marilah Bapak/Ibu guru kita mewujudkan profil pelajar pancasila bagi peserta didik kita" Lanjut beliau. Beliau menutup dengan pantun 

Memulai pekerjaan mari berdo'a

Tadahkan tangan dengan hati yang khusyu

Hari ini kegiatan pendampingan Pemanfaatan PMM IKM

semoga di Kab.Tapin pendidikan selalu berkembang dan maju

Dokpri Sambutan Ibu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin
Dokpri Sambutan Ibu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin

               Acara Ketiga dilanjutkan dengan materi pemanfaatan dan belajar langsung di fitur pelatihan mandiri di PMM oleh BU Murniyati sebagai Narasumber Daerah.

Dokpri saat Bu Murniyati memaparkan materi 
Dokpri saat Bu Murniyati memaparkan materi 
                Disini kami langsung  membuka gawai masing-masing. Untuk membuka Platform merdeka Topik mengajar. Topik yang diambil adalah topik assesmen. Target kegiatan hari ini adalah tiga modul  sudah bisa dibuka oleh semua guru. 

Dokpri Diskusi penggunaan PMM 
Dokpri Diskusi penggunaan PMM 

                 Cara masuk ke Platform Merdeka Mengajar adalah :

1. Download aplikasi PMM di Play store

2. Masuk dengan akun guru belajar id masing-masing 

3. Cari Bagian Pengembangan guru pilih Pelatihan Mandiri

Dokpri Screenshoot PMM 
Dokpri Screenshoot PMM 

4. Cari topik Assesmen.Bagi guru SD judulnya Asesmen SD/Paket A 

5. Masuk ke mudol pelatihan ada 3 Mudol : memahami asesmen, menyiapkan asesmen SD/Paket A, dan Penggunaan Hasil Asesmen SD/ Paket A  

6. Di dalam mudol 1 ada 3 daftar materi dimana ada materi berupa video yang harus ditonton. Ketika sudah di tonton maka progresnya akan muncul centang hijau disamping aktivitas. Kemudian setelah beberapa materi centang hijau. Mengerjakan latihan pemahaman dan dilanjutkan mengisi cerita reflektif. Jika salah satunya tidak dilakukan maka tidak dapat masuk ke Post test. Post test disini sebagai tes untuk mengetahui apakah kita memahami materi atau tidak. 

7. Setelah ketiga mudol di kerjakan barulah kita mengunggah aksi nyata.

8. Setelah unggah aksi nyata maka tinggal menunggu validasi untuk mendapatkan sertifikat pelatihan yang memiliki muatan 30-38 JP. 

                   Acara Keempat adalah masih Pemanfaatan dan belajar langsung di fitur pelatihan di PMM oleh Pa Ubaidillah dari HAfecs. Beliau menyampaikan bahwa ada miskonsepsi tentang ganti kurikulum yaitu adalah tujuan. Faktanya adalah pergantian kurikulum adalah alat untuk mencapai tujuan.Lantas apa tujuan utamanya ? tujuan utamanya adalah Perbaikan Kualitas Pembelajaran. "Apa arti merdeka menurut bapak/Ibu ? "Pa Ubaidillah bertanya. Kami menyahut " Bebas Pa,Bebas beraturan" Kemudian beliau menyampaikan melalui slidenya bahwa dengan paradigma merdeka ini, pembelajaran merupakan suatu siklus yang bergerak. 

Berawal dari pemetaan kompetensi,perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran serta pelaksanaan assesmen yang hasilnya dimanfaatkan untuk memperbaiki pembelajaran agar dapat membantu peserta didik mencapai kompetensi yang diharapkan.

              Pa Ubaidillah mengibaratkan jika kurikulum 2013 dulunya  guru diberikan arahan sebelum menggunakan motor ada beberapa hal yang harus kamu kuasai, kamu harus tahu man itu ban, mana rem dan sebagainya yang merupakan bagian bagian dari sebuah motor. Sedangkan di Kurikulum merdeka guru diserahkan sebuah motor utuh. Terserah bagaiman caranya kamu memakainya. 

Dokpri saat Pa Ubaidillah menyampaikan materi
Dokpri saat Pa Ubaidillah menyampaikan materi
               Acara terakhir adalah penguatan dan RTL. Diberikan sebuah link yang berisi daftar progres pengimbasan. Alhamdulillah hari ini acara kegiatan berjalan dengan lancar. Bisa berkumpul bersama teman-teman guru dan berbagi pengalaman.Semoga pengimbasannya juga berjalan lancar. 

Dokpri 
Dokpri 

Tapin, 15 September 2022


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun