Mohon tunggu...
Prima Trisna Aji
Prima Trisna Aji Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Spesialis Medikal Bedah S3 PhD Lincoln College University Malaysia

Dosen Spesialis Medikal Bedah S3 PhD Lincoln College University Malaysia

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Terapi Kecemasan pada Pasien yang Akan Menjalani Tindakan Medis di Rumah Sakit

1 April 2023   05:54 Diperbarui: 3 April 2023   19:00 900
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dosen Spesialis Medikal Bedah Prima Trisna Aji ketika memberikan materi tentang terapi kecemasan pada mahasiswa praktek dikamar operasi/Foto: Dokpri

Data tersebut antara lain: pada data mayor pada data subjektif pasien mengatakan merasa bingung, ,erasa kwatir dengan akibat kondisi yang dihadapi, sulit berkonsentrasi sedangkan pada data objektif adalah pasien tampak gelisah dan pasien tampak tegang serta sulit tidur. 

Sedangkan pada gejala dan tanda minor ansietas adalah pada data subjektif menunjukkan pasien mengeluh pusing, terjadi anoreksia, palpitasi dan merasa tidak berdaya. 

Kemudian pada data objektif minor didapatkan hasil terjadi peningkatan pada frekeunsi nafas, frekuensi nadi, tekanan darah, terjadi diaforesis, tremor, muka tampak pucat, suara bergetar, kontak mata buruk, sering berkemih dan berorientis pada masa lalu.

Pada penatalaksanaan Ansietas terdiri dari penatalaksanaan Farmakologis dan penatalaksanaan non farmakologis. 

Penatalaksanaan farmakologis sendiri salah satunya adalah Psikofarmaka yaitu penatalaksanaan menggunakan obat medis. Penatalaksanaan farmakologis yang lain adalah Terapi somatik yaitu terapi yang bertujuan untuk mengatasi gejala yang muncul pada pasien.

Sedangkan Penatalaksanaan non farmakologis Ansietas antara lain Psikoterapi suportif dimana pasien diberikan terapi berupa semangat yang bertujuan untuk meningkatkan motivasi pasien. 

Terapi re-edukatif adalah pasien diberikan terapi pendidikan kesehatan secara ulang setelah sebelumnya pasien sudah diberikan pendidikan kesehatan oleh tim medis lain tetapi kurang paham. 

Sedangkan terapi re konstruktif merupakan terapi pada pasien yang bertujuan untuk membangun kembali edukasi pasien secara utuh. 

Psikoterapi kognitif merupakan mengajarkan pasien terapi kecemasan dengan peningkatan pengetahuan pasien tentang penyakitnya saat ini. 

Terapi kecemasan yang lain yaitu Psikodinamik terapi wicara yang dilakukan oleh profesional medis untuk membantu pasien mereka menemukan kelegaan dan mencapai solusi. 

Melalui terapi psikodinamika ini, orang tersebut dapat memahami pikiran, perasaan, dan konflik yang berkontribusi pada perilakunya. Kemudian Psikoterapi Keluarga salah satu terapi yang melibatkan peran pihak keluarga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun