Yogyakarta - Rumah Sakit Sardjito Yogyakarta merupakan salah satu Rumah Sakit Pusat Rujukan Nasional dibawah naungan Kementrian Kesehatan yang memiliki layanan unggulan dalam bidang kesehatan. Salah satunya adalah Pelayanan Kesehatan Jantung Terpadu.
Kebetulan saya sering ke Rumah Sakit Sardjito Yogyakarta karena mengantar kontrol berobat Ayah saya yang sakit jantung. Setiap pagi ketika mengantar periksa selalu berangkat pagi setelah subuhan dikarenakan apabila agak siang tempat parkir mobil sudah penuh. Dan apabila parkir mobil harus diluar Rumah Sakit yang jaraknya cukup lumayan jauh. Ditambah belum ongkos parkir diluar Rumah Sakit untuk parkir mobil yang cukup mahal seharga Rp.25.000,-.
Sebelumnya saya mempunyai pengalaman ketika tidak mendapatkan tempat parkir di Rumah Sakit Sardjito Yogyakarta kita parkir mobil diluar Rumah Sakit dipatok dengan harga yang lumayan mahal.
Untuk layanan parkir diluar Rumah Sakit dilakukan sistem antar jemput tetapi layanan hanya sampai jam 4 sore. Sehingga bagi keluarga pasien yang menginap akan lebih kesulitan untuk parkir diluar.
Tetapi Rumah Sakit Sardjito Yogyakarta kini sudah bertransformasi menjadi Rumah Sakit yang modern dengan fasilitas yang lengkap dan pelayanan yang sangat ramah dan profesional. Kemudian didukung Tenaga medis serta dokter yang sangat exspert dalam bidangnya serta sangat ramah dan care terhadap pasien. Kalau dulu periksa ke Rumah Sakit banyak membawa berkas, sekarang semua selesai dengan hanya melalui online sehingga pasien datang hanya dengan tubuh saja tanpa berkas yang banyak.
Berikut saya akan memberikan tips ketika kita akan kontrol di Rumah Sakit Sardjito dan membawa mobil. Yang pertama adalah kalian harus datang lebih awal yaitu minimal jam 6 pagi sudah sampai di Rumah Sakit karena harus siap - siap dan stand bye untuk persiapan parkir. Kemudian masuk ke Rumah Sakit Sardjito melalui pintu utama depan mengambil parkir kemudian mencari parkiran di parkiran mobil dilantai atas, dikarenakan tempat parkir pengunjung yang longgar adalah diparkiran mobil lantai atas sekitar lantai P7 keatas.
Tips selanjutnya adalah mengajak pengantar minimal 2 orang dikarenakan nanti pasien akan diturunkan didekat Gedung Pelayanan Jantung Terpadu baru di Rumah Sakit Sardjito Yogyakarta sehingga pasien bisa diantar ke Pendaftaran dan kemudian pengantar satunya memarkir mobil ke parkiran karena lumayan jauh kalau pasien berjalan kaki.
Kemudian tips yang ketiga adalah bawalah bekal makanan supaya ketika periksa nanti tetap fit dan tidak terasa lama. Serta jangan lupa proteksi yang lengkap berupa masker dan handscoen serta lengan baju yang panjang untuk melindungi dari kuman.
Dosen spesialis medikal bedah "Prima Trisna Aji" menyampaikan bahwa pada pasien penderita jantung koroner harus selalu diberikan suport sistem supaya bisa terus bahagia sehingga tidak stres dikarenakan ketika hati senang maka hormon yang menguntungkan tubuh akan berproduksi seperti hormon endokrin yang banyak bermanfaat bagi tubuh manusia bahwakan sebagai obat penyakit manusia yang obat farmakologis belum ditemukan. *Red
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
