Mohon tunggu...
Prima Trisna Aji
Prima Trisna Aji Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Spesialis Medikal Bedah S3 PhD Lincoln College University Malaysia

Dosen Spesialis Medikal Bedah S3 PhD Lincoln College University Malaysia

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Makanan yang Sehat untuk Ibu Hamil

10 Maret 2022   14:28 Diperbarui: 10 Maret 2022   15:45 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Solo -- Masa kehamilan adalah masa dimana embrio bayi dibentuk dan pada masa itulah masa paling penting bagi bayi untuk mendapatkan asupan nutrisi gizi yang baik. Pembentukan organ pada bayi ditentukan pada masa dimana masa kehamilan dibentuk didalam perut bayi. Bisa dibilang bahwa masa kehamilan pada ibu hamil adalah fase emas dimana kecerdasan mental pada bayi yang akan datang disiapkan.

Kekurangan nutrisi gizi pada ibu hamil bisa menyebabkan bahaya pada ibu hamil salah satunya adalah bisa menyebabkan Bayi prematur, Gizi buruk dan sistem imun yang buruk pada bayi sehingga mudah terjangkit penyakit. Selain itu dampak kekurangan nutrisi pada ibu hamil pada zat kekurangan seng dan magnesium dapat menyebabkan preeklampsia dan kelahiran prematur. Kekurangan zat besi dan vitamin B12 dapat menyebabkan ibu hamil mengalami anemia. Asupan vitamin B12 yang tidak memadai juga dapat menyebabkan masalah neurologis.

Untuk itu pentingnya selama hamil sang ibu bisa memilih makanan yang sehat yang bagus untuk janin antara lain : Telur, Edamame, Alpukat, Kacang Almond, Ikan Salmon, Buah -- buahan, Yoghurt, Daging tanpa lemak, Brokoli dan tomat. Kandungan pada produk tersebut sangat kaya nutrisi serta bagus untuk ibu hamil muda.

Selain itu ibu Hamil juha harus tahu hal -- hal yang tidak boleh dilakukan selama hamil antara lain : Tidak boleh banyak mengkonsumsi Junk Food, Tidak boleh mengkonsumsi mie instan, Tidak boleh mengkonsumsi daging olahan seperti sosis instan dan tidak boleh mengangkat beban terlalu berat. Selain itu hal lain yang harus diperhatikan antara lain pada Ibu tidak boleh terlalu banyak Stres dikarenakan akan bisa menganggu perkembangan janin.

Dosen Spesialis Medikal bedah "Prima Trisna Aji" menyampaikan bahwa pada masa ibu hamil pada ibu harus tahu bahwa ada larangan rangsangan yang tidak disukai janin didalam bayi. Stimulus yang tidak disukai oleh janin bayi antara lain : Bayi tidak suka diberi stimulus terus menerus seperti mengelus perut bayi sesering mungkin karena bisa menyebabkan bayi terganggu, Bayi tidak menyukai suara yang berisik, bayi tidak menyukai apabila ada suara kejutan seperti dibentak dll. *Red

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun