Jakarta (14/11/2024), RSKO Jakarta melaksanakan kegiatan penyuluhan kesehatan Madrasah Negeri 12 (MIN 12) Jakarta yang ditujukan bagi peserta didik Kelas 1 sampai dengan 6.
Topik penyuluhan kesehatan di MIN 12 Jakarta mengambil topik "Pengolahan Sampah"Â yang berlokasi di lapangan utama MIN 12 Jakarta Timur.
Kegiatan penyuluhan ini bagian dari Gerakan Sekolah Sehat dan Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Indikator sekolah sehat dan aman yaitu lingkungan sekolah, pelayanan sekolah, kantinnya sehat, tenaga pendidik-kependidikan, kegiatan belajar mengajar, sarana prasarana ekolah, dan sanitasi Kesehatan sekolah.
Untuk itu MIN 12 Jakarta menggandeng Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) RSKO Jakarta untuk mengedukasi point ke 7 indikator sekolah sehat dan aman yakni sanitasi Kesehatan di sekolah, yang menitikberatkan pada pengelolaan sampah.
Usia Sekolah Dasar (SD) merupakan usia-usia dimana tumbuh kembang anak (peserta didik), baik perkembangan psikologis maupun psikomotor mengalami perkembangan.
Para peserta didik di usia SD amat penting untuk mendapatkan edukasi mengenai pengelolaan sampah yang benar.
Kenapa penyuluhan (edukasi) Kesehatan mengenai pengelolaan sampah itu penting?
Bila melihat data-data dari Sistem Informasi Pengolahan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sebanyak 11,3 juta ton sampah di Indonesia tidak dapat terkelola. Angka ini setara 36,7 persen dari total produksi sampah nasional yang mencapai 31,9 juta ton hingga 24 Juli 2024.
Kegiatan penyuluhan di MIN 12 melibatkan Penyuluh Kesehatan sebanyak 2 (dua) Tenaga Kesehatan (Nakes) yaitu ; Wage Robbiamsyah, SKM dan Euis Sayyidah, AMD.
Penyuluhan Kesehatan dilaksanakan di ruang terbuka, Lapangan Utarna MIN 12 Jakarta Timur. Jumlah peserta didik yang menerima edukasi Kesehatan sekitar 400 siswa.
Edukasi Kesehatan bagi siswa MIN 12 Jakarta metode edukasi interaktif yang disertai tanya jawab, dan games-games serta pemberian hadiah bagi yang aktif terlibat.
Kepala Sekolah MIN 12 Jakarta, Bapak Hery Purnawan, M.Pd, menyampaikan pemberikan penyuluhan kesehatan berkaitan dengan pelaksanaan selebrasi Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema Gaya Hidup Berkelanjutan.
Tambahnya, anak-anak memamerkan hasil karya mereka dalam pengolahan sampah dan barang bekas dalam selebrisi P5.
Selain edukasi kesehatan, MIN 12 juga mengadakan pameran eco brick, yang dibuat oleh masing-masing siswa dua eco brick dari botol bekas pakai 500 ml.
Bapak Hery mengharapkan kegiatan penyuluhan ini akan menjadi pembelajaran bagi warga sekolah untuk dapat menerapkan pengetahuan pengolahan sampah dan terutama untuk kesehatan mereka.
Pihak MIN 12, Jakarta juga amat menyambut baik kehadiran Nakes RSKO Jakarta dalam memberikan penyuluhan Kesehatan mengenai pengolahan sampah
RSKO Jakarta sangat terbuka atas permohonan Institusi Pendidikan baik sekolah maupun kampus untuk memberikan penyuluhan kesehatan menyangkut kepada siswa didik. (AM)
Institusi pendidikan dapat menghubungi nomor kontak ; Imelda (0813-1024-3043)
Salam Sehat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
