Perkembangan teknologi dan perkembangan Jaman membuat manusia mudah pergi kemana pun. Moda transportasi dari yang berbasis rel, angkutan umum berbasis bus, roda 4, roda 2 dan moda transportasi udara dapat mengantarkan kita berbagai tujuan.
Namun, dampaknya jalan kaki menjadi berkurang. Dapat kita saksikan diperkotaan banyak terlihat warga untuk menuju lokasi yang hanya berjarak 200 meter saja menggunakan kendaraan.
Dilansir dari P2PTM Kemenkes RI, Peneliti Universitas Stanford, Amerika Serikat, menunjukkan data bahwa Singapura lebih baik ketimbang Indonesia dalam hal berjalan kaki.
Indonesia menduduki urutan terbawah dengan mencatat 3.513 langkah per hari dari 46 negara yang diteliti. Nomor satu negara yang penduduknya rajin berjalan kaki ialah Hongkong dengan rata-rata 6.880 langkah perhari.
Adapun satu tingkat di atas Indonesia adalah Malaysia berada dengan membukukan 3.963 langkah per hari dan Filipina yang mencatat 4.008 langkah per hari.
Direktorat Promkes dan PM Kemenkes RI mempublikasikan di kanal Youtube resmi terdapat 10 manfaat Kesehatan bagi tubuh jika berjalan kaki rutin setiap hari. Berjalan kaki adalah aktivitas fisik yang baik bagi tubuh kita dan disarankan berjalan kaki 30 menit setiap harinya. Adapun manfaat berjalan kaki sebagai berikut ; Â
Satu, berjalan kaki membuat otak kita berkerja lebih baik. Sebab berdasarkan sebuah penelitian yang mendukung, jalan kaki sangat bermanfaat bagi Kesehatan Otak kita. Jalan kaki yang dilakukan secara rutin setiap harinya dapat meningkatkan level endorphine dan mengurangi tingkat stress bagi tubuh kita secara signifikan. Bahkan jalan kaki dapat mengurangi kemungkinan resiko terkena Alzheimer dan Demensia.
Kedua, berjalan kaki dapat memperbaiki penglihatan, karena dapat menurunkan tekanan bola mata dan mengurangi resiko glukoma.
Ketiga, berjalan kaki dapat menguatkan jantung. Asosiasi jantung USA menyatakan jalan kaki sama baiknya dengan berlari karena akan meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi kolesterol dan menstabilkan tekanan darah sehingga sangat baik bagi penderita jantung.
Keempat, berjalan kaki dapat melegakan pernafasan. Berjalan kaki membuat paru-paru kita mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh dan meningkatkan fungsi paru-paru.
Kelima, dengan berjalan kaki pancreas menjadi lebih sehat. Jika Anda ingin menjaga kadar gula darah tetap  normal dan mencegah diabetes lakukanlah jalan kaki secara teratur. Orang yg berjalan kaki akan memiliki kadar gula darah yang lebih baik.
Keenam, berjalan kaki membuat pencernaan yang baik. Ketika berjalan kaki, usus besar kita ikut bergerak sempurna sehingga dapat menormalkan dan menyeimbangkan fungsi usus besar, mencegah kembung, sembelit dan juga kanker.
Ketujuh, berjalan kaki menguatkan otot. Otot lebih terlihat karena lemak dalam tubuh berkurang dengan jalan kaki. Hal ini dapat Anda capai dengan berjalan kaki 10.000 langkah setiap hari divariasikan berjalan menanjak untuk meningkatkan fungsi otot tubuh Anda, mengurasi rasa pegal dan jalan alan terasa lebih ringan.
Kedelapan, berjalan kaki akan membuat sendi dan tulang yang kuat. Berjalan kaki dapat membuat tubuh Anda menjadi lebih sehat. Berjalan kaki 30 menit setiap hari akan mengurangi rasa nyeri dan kaku pada  sendi. Sehingga persendian akan lebih kuat menghindari cedera dan keropos tulang.
Kesembilan, berjalan kaki mengurangi sakit punggung. Memperbaiki peredaran darah tulang belakang dan postur tubuh.
Kesepuluh, berjalan kaki menyeimbangkan pikiran. Berjalan kaki dapat membantu meningkatkan suasana hati Anda. Berjalan kaki secara teratur dapat mengurangi tingkat kecemasan, stress, dan depresi,
Berjalan kaki sangat bermanfaat menunjang Kesehatan kita.
**
Penulis : Andri Mastiyanto SKM (Penyuluh Kesmas RSKO Jakarta)
Editorial : Tim Instalasi PKRS dan Pemasaran
Salam sehat RSKO Jakarta
Instagram @pkrs_rskoÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
