Mohon tunggu...
PKRS RSKO
PKRS RSKO Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Akun PKRS Rumah Sakit Ketergantungan Obat Jakarta

Akun Resmi PKRS Rumah Sakit Ketergantungan Obat Jakarta. One Stop Service Layanan Pengobatan dan Pemulihan Penyalahgunaan NAPZA / Narkoba dan kesehatan lainnya. Web : www.rsko-jakarta.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Tidak Hanya Memulihkan Pecandu Narkoba, RSKO Jakarta Juga Melayani 'Vaksinasi Jemaah Haji & Umroh'

5 Februari 2019   12:43 Diperbarui: 6 Februari 2020   11:28 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Deskripsi : ilustrasi vaksinasi I Sumber Foto : dokpri RSKO-created by Herry

Berbahaya nya ketika bakteri yang memasuki aliran darah dan menjalar ke otak dan sumsum tulang belakang menyebabkan meningitis yang akut. Namun dapat pula terjadi bila bakteri langsung menyerang para penderita. Beberapa strain bakteri yang dapat menyebabkan meningitis di antaranya ialah Streptococcus pneumoniae dan Neisseria meningitidis.

Yang patut kompasianers dan warganet ketahui bahwa meningitis bisa menular dari manusia ke manusia melalui saluran pernapasan ataupun air liur. Masa inkubasi penyakit ini adalah 3-4 hari (rentang waktu 2-10 hari).

Patut diperhatikan gejala awal meningitis hampir sama seperti flu (influenza). Namun, gejala akan bertambah berat dengan panas tinggi dalam waktu yang singkat, yaitu 12-24 jam sejak awal gejala. Gejala meningitis lainnya adalah leher kaku, sakit kepala parah, mual atau muntah, kebingungan atau kesulitan konsentrasi, kejang, sensitivitas terhadap cahaya, dan ketahan fisik melemah.

Pemberian vaksin ini disarankan dilakukan 2-3 minggu sebelum keberangkatan ke Tanah Suci, dan tidak kurang dari 10 hari sebelumnya. Jika sebelumnya pernah mendapat vaksin yang sama, pastikan bahwa waktu pemberiannya tidak lebih dari tiga tahun sebelumnya. Karena efektivitas vaksin mulai terbentuk 10-14 hari setelah pemberian.

Setelah memperoleh vaksinasi meningitis (vaksinasi haji dan umroh), barulah calon jemaah akan diberikan kartu International Certificate of Vaccination (ICV) sebagai syarat memperoleh izin visa dari Pemerintah Arab Saudi. Selain kewajiban atas pemberian vaksin meningitis, Kementerian Kesehatan Arab Saudi juga menyarankan calon haji untuk melakukan suntik influenza dan pneumonia sebelum berangkat.

Sumber : Kemenkes RI, RSKO Jakarta, Antara News, hallosehat.

Penulis : Andri M

------------------------------------------

Terima kasih, Salam Hangat RSKO Jakarta
Facebook (DISINI) - Twitter ( DISINI) - Instagram (DISINI) - Web (DISINI)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun