Mohon tunggu...
Valen ash
Valen ash Mohon Tunggu... Penulis - penulis

Saya adalah penulis dan juga konten kreator

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Langkah-Langkah Menulis Novel yang Paling Efektif by Valen Ash

23 Desember 2022   16:02 Diperbarui: 23 Desember 2022   16:05 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Untuk menulis novel, ada langkah-langkah yang harus kamu siapkan dan kamu lakukan :

  1. Menyiapkan ide cerita/ide dasar novel dan Genre hal ini wajib di siapkan untuk menyiapkan tujuan novel kita akan menceritakan tentang apa?
  2. Menyiapkan judul novel yang menjual atau yang menarik, hal ini berpengaruh untuk pembaca akan lanjut membuka buku atau tidak, disarankan dalam membuat judul mengandung inti dalam cerita tapi meninggalkan sebuah teka-teki, contoh "Menikahi Paman Calon Suamiku" ini dari novelku sendiri, judul ini menggambarkan kisah didalamnya tapi meninggalkan pertanyaan, kok bisa dia menikahi paman calon suaminya? Hal ini akan membuat pembaca lanjut untuk membuka buku dan membaca ceritanya. Ada cara kedua dalam membuat judul agar banyak pembaca yaitu dengan cara melihat sebuah platform dan menganalisa judul yang populer dari tiga kata judul misalnya CEO GANTENG ITU SUAMIKU, kalian cukup ambil salah satu kata saja untuk membuat judul cerita kalian, tujuannya supaya judul kalian ikut muncul di pencarian seperti novel populer tersebut. Misalnya orang search CEO maka judul cerita kalian juga ikut muncul.
  3. Menyiapkan Cover, setelah menemukan ide cerita dan judul, buat sebuah cover yang menarik dan mewakili isi novelmu. Semakin bagus cover semakin orang tertarik untuk membuka ceritamu, karena dilirik atau tidak cerita itu, jika di novel online maupun offline adalah dari cover dan judulnya.
  4. Menyiapkan konflik, sebenarnya yang paling sulit adalah mencari konflik yang cocok dengan ceritamu, untuk itulah mencari konflik harus dipersiapkan sejak awal. Konflik dibagi menjadi dua, yaitu konflik pendukung dan konflik utama. Konflik pendukung adalah konflik yang diselesaikan saat itu juga atau konflik yang cepat terselesaikan. Sedangkan konflik utama adalah konflik yang dari awal sudah muncul namun tidak terpecahkan sampai menjelang akhir cerita. Jika novelmu terdiri dari 30.000-40.000 kata, paling tidak kamu buat 5 konflik pendukung dan 1 konflik utama. Namun, jika lebih dari itu misalkan 100.000 kata, kamu wajib menyiapkan 10-20 konflik pendukung dan 1 konflik utama.
  5. Menentukan ending cerita, ini tidak kalah pentingnya dengan konflik, ending cerita yang bagus akan memuaskan pembaca, walaupun ending itu mengantung sekalipun. Sejak awal membuat cerita kamu wajib untuk membuat ending yang membuat hati pembaca puas dan tidak merasa menyesal membaca ceritamu atau kecewa karena sudah merogoh kocek besar saat membaca ceritamu.
  6. Menyiapkan tokoh dan setting latar atau tempat, menyiapkan tokoh dalam cerita sangatlah penting karena cerita akan terasa lebih hidup ketika tokoh itu diciptakan. Untuk itu siapkan nama tokoh dan karakternya, kalau bisa kamu reset nama tokoh yang jarang digunakan di novel lain, tujuannya agar pembaca mudah mengingat tokoh di dalam ceritanya ketika ceritamu sudah selesai sekalipun.
  7. Setelah kamu sudah menyiapkan cover, judul, ide, genre, tokoh, latar, konflik dan ending sekarang waktunya kamu menyiapkan Sinopsis awal sampai akhir. Di dalam sinopsis inilah kamu merangkai alur secara garis besar dari awal sampai akhir sebagai petamu saat menulis, hal ini diperlukan untuk membantumu keluar dari penyakit penulis seperti berhenti di tengah jalan. 
  8. Setelah kamu berhasil membuat sinopsis, inilah waktunya kamu membuat sebuah blurb atau cuplikan cerita yang biasanya diletakkan di belakang buku. Ini tidak kalah pentingnya dengan judul dan cover karena sebuah buku akan dibuka ketika blurb itu dibaca.
  9. Pada tahap ini, barulah kamu membuat sinopsis perbab, penulis mungkin malas membuat bagian ini tapi ketika kamu melakukannya. Kamu akan lancar menulis dan tidak akan pernah kehilangan ide.
  10. Baru setelah kamu selesai membuat sinopsis perbab, kamu bisa mulai menulis novelmu sampai tamat.

Tonton juga Cara Membuat Outline Untuk Menulis Novel di sini!


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun