Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Karir Politik Benjamin Netanyahu yang Tidak Ada Matinya

31 Desember 2022   21:50 Diperbarui: 1 Januari 2023   09:36 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Netanyahu yang dilahirlan di Tel Aviv pada tahun 1949 lalu  ternyata pernah tinggal di Amerika beberapa tahun ketika ayahnya yang bernama Benzion yang berupakan ahli sejarah mendapat posisi sebagai akademikus di Amerika.

Netanyahu juga pernah meniti karirnya di  militer selama 5 tahun setelah dirinya di usia 18 tahun kembali ke tanah airnya.

Netahnyahu (kanan) ketika menjadi kapten  pasukan elit  Komando Sayeret Matkal. Photo: GPO via Getty 
Netahnyahu (kanan) ketika menjadi kapten  pasukan elit  Komando Sayeret Matkal. Photo: GPO via Getty 

Di militer Netahanyu pernah tercatat sebagai kapten di unit komando elit yang bernama Sayeret Matkal.

Bahkan dirinya pernah terluka dalam upaya membebaskan penyanderaan  pesawat Belgia yang dibajak oleh militan Palestina dan mendarat di Israel   di tahun 1972.

Netanyahu juga tercatat pernah bertemput dalam perang Timur Tengah di tahun 1973.

Salah sati titik balik yang dianggap sebagai awal kemunculan Netanyahu dalam perpolitikan Israel  ketika saudara laiki lakinya yang bernama Jonathan terbunuh dalam upaya pembebasan pesawat  yang dibajak di Entebe Uganda.

Peristiwa ini sedemikian membekas pada dirinya dan keluarganya yang menyebabkan Netanyahu mendirikan lembaga anti terorisme sebagai wajud mengenang kematian saudaranya.

Pada tahun 1982 Netanyahu dengan lembaga anti terorisme ini mencuatkan dirinya menjadi wakil kepala misi Istrael di Washington Amerika.

Karir politiknya  terus merangkak naik ketika di tahun 1984 dirinya ditunjuk menjadi perwakilan tetap Israel di PBB New York.

Sekembalinya dari tugas di PBB ini Netahanyu mulai melibatkan dirinya dalam dunia politik dan di tahun 1988 dirinya berhasil memenangkan kursi untuk partai Likud di parlemen Israel yang bernama Knesset sekaligus menjadikan dirinya sebagai wakil Menteri Luar Negeri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun