Laju  kepunahan hewan di bumi ini  memang sudah sampai tahap yang sangat mengkhawatirkan.Â
Menurut laporan terbaru yang dikeluarkan oleh WWF Living Planet, sejak tahun 1970 populasi mamalia, burung dan amfibi, retil dan ikan menurun tajam mencapai angka 68%.
Penurunan dan lenyapnya spesies hewan di muka bumi ini sebagian besar akibat ulah dan aktivitas manusia.
Dengan mengamati laju penurunan ini tidak heran jika WWF menyebutkan bahwa ada sebanyak  1 juta spesies hewan dan tumbuhan yang akan terancam keberadaannya pada abad mendatang.
Jika dunia tidak mau kehilangan  spesies  hewan ini  untuk selamanya, maka upaya pelestarian merupakan suatu keharusan untuk dilakukan dengan menggunakan teknologi terkini.
Teknologi Cryobanking
Salah satu teknik konservasi yang dianggap memiliki prospek cerah di masa mendatang dengan biaya yang relatif terjangkau dalam melakukan pelestarian adalah dengan menggunakan teknik Frozen Zoo.
Bagi sebagai orang istilah Frozen Zoo ini masih tampak asing karena biasanya orang hanya mengenal istilah kebun binatang yang menapung hewan hidup dari berbagai spesies utamanya spesies yang sudah terancam keberadaannya.
Frozen zoo sebenarnya memilki konsep yang hampir sama dengan kebun binatang konvensional hanya saja koleksi yang disimpan di Frozen Zoo adalah sel telur, sperma, embrio, sel, kulit dan bagian tubh hewan lainnya yang dibekukan. Teknik penyimpanan beku ini dikenal dengan Cryobanking.
Dengan menggunakan teknologi terkini maka sperma, sel telur, embrio dan sel lainnya  dapat disimpan pada suhu sangat rendah dan dapat bertahan selama puluhan bahkan ratusan tahun.
Jika kelak di kemudian hari diperlukan maka koleksi beku ini dapat dicairkan secara bertahap dan "dihidupkan" kembali dengan menggunakan teknik inseminasi buatan, embrio transfer dan juga teknologi  kloning.