Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Efek Domino Mega Korupsi Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak

1 September 2022   19:36 Diperbarui: 2 September 2022   13:46 1722
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Najib Razak mantan Perdana Menteri Amerika yang kini mendekam di Penjara. Photo:Vincent Thian/AP

Jumlah sogokan yang diminta istri mantan perdana Menteri Malaysia ini mencapai US$41.8 juta sebagai imbalan memuluskan perusahaan Jepak Holdings Sdn Bhd memenangkan tender.

Rosmah Mansor di pengadilan. Photo: Hasnoor Hussain/ Reuters
Rosmah Mansor di pengadilan. Photo: Hasnoor Hussain/ Reuters

Istri mantan Perdana Menteri Malaysia ini juga dituduh secara berlapis termasuk pencucian uang dan penggelapan pajak. Jika terbukti dipengadilan istri Najib Razak akan dijatuhi hukuman penjara selama 20 tahun.

Pada bulan Mei 2018 lalu Najib Razak kehilangan jabatannya sebagai Perdana Menteri.

Kejadian ini merupakan yang pertama kalinya menimpa petinggi United Malays National Organisation (UMNO) partai utama Malaysia yang sudah malang melintang dan menguasai perpolitikan Malaysia.

Terjungkalnya Najib Razak ini juga merupakan peristiwa pertama kehilangan kekuasaan bagi UMNO karena kekalahan dalam pemilu yang menyebabkan partai ini kehilangan mayoritasnya di parlemen.

Kasus mega korupsi suami istri ini dan juga kroninya membuat rakyat Malaysia marah karena jumlah uang yang dikorupsi sangat fantastis mencapai milyaran dollar yang sampai saat ini belum diketahui secara pasti jumlahnya.

Angka yang dikeluarkan oleh kementerian kehakiman Amerika menyebutkan korupsi ini mencapai US$4,5 milyar yang digarong oleh Mantan Perdana Menteri Malaysia ini beserta kroninya dari dana proyek pemerintah 1MDB yang berujung di rekening pribadinya.

Pasca kekalahan di pemilu, pasangan ini berusaha untuk melarikan diri ke luar negeri dengan menggunakan pesawat pribadinya. Namun saat itu kerumunan rakyat Malaysia di bandara membuat pelarian diri ini gagal.

Dari hasil penggeledahan rumah-rumah pribadinya, polisi Malaysia menemukan uang jutaan dollar dalam bentuk cash, barang mewah, perhiasan, jam tangan dllnya yang membuat rakyat Malaysia terbelalak.

Najib Razak di tahun 2020 oleh pengadilan Malaysia dinyatakan bersalah atas kasus mega korupsi ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun