Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Waspada! Anda Sedang Diawasi Amazon

2 Maret 2022   10:29 Diperbarui: 29 Juni 2022   18:24 1017
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Amazon mengumpulkan dan mengolah data pribadi untuk memprediksi prilaku belanja pengguna dan kepentingan lainnya. Ilustrasi via BBC UK

Salah satu aset yang berharga dari Amazon adalah Amazon Prime. Sebagai inofrmasi di  kalangan pengguna Amazon kelompok yang masuk kategori ini jumlahnya mencapai 200 juta pengguna yang menjadi pelanggan utama Amazon yang sangat dimanjakan karena menjadi aset perusahaan untuk melakukan analisa tingkah laku konsumen.

Jadi pada prinsipnya semakin banyak pengguna melakukan transaksi di Amazon seperti misalnya e-reader Kindle, door bell, smart speaker Echo, atau layanan streaming Prime maka akan semakin kaya data yang dikumpulkan oleh Amazon untuk diolah dan menyimpulkan prilaku  belanja kita sekaligus memprediksi kemungkinan kita membeli produk lainnya di masa mendatang.

Amazon menggunakan perangkat lunak khusus yang diracang untuk mengolah data yang dikumpulkan dari pengguna ini untuk memprediksi prilaku  konsumen untuk keperluannya sendiri ataupun menjual jasanya kepada pihak ketiga melalui Amazon Forecast melalui sistem sewa.

Jadi pada prinsipnya semakin banyak aktivitas yang kita lakukan di Amazon, maka semakin banyak data yang dikumpulkan termasuk ketika  kita menggunakan fasiltas Alexa ketika berbicara dengan sistem asistensi milik Amazon ini.

Pertanyaan yang muncul sekarang adalah bagaimana pandangan  pelanggan terhadap apa yang dilakukan oleh Amazon memata matai konsumen ini karena menyangkut privasi pelanggan ?

Dari sisi regulasi data mining ada aturannya yang berlaku tidak hanya untuk amazon tapi perusahaan raksasa lainnya seperti Google dan Facebook.

Praktik data mining ini diatur dan diawasi oleh suatu badan yang dinamakan pengawas regulator. Di Eropa tahun lalu Amazon kena batunya karena didenda sebesar US $886.6 juta akibat tindakannya memproses data pribadi yang melanggar aturan perlindungan data UE.

Secara rutin Amazon mengawasi kita melalui i

pengumpulan nama, alamat, pencarian, dan rekaman saat kita berbicara dengan asisten suara Alexa.  Disamping itu juga dikumpulkan data pesanan, konten yang kita tonton di Prime, data kontak kita ketika kita mengunggahnya dan berkomunikasi dengannya melalui email.

Ketika kita bersilancar mengakses situs Amazon kita dilacak oleh cookies dengan dalih untuk meningkatkan pelayanan.

Jika kita belanja maka secara otomatis Amazon akan mengumpulkan data seperti tanggal pembelian dan informasi pembayaran dan pengiriman. Berdasarkan pengumpulan data ini Amazon akan dapat mengetahui tempat dimana kita  bekerja, dimana kita  tinggal, bagaimana kita  menghabiskan waktu luang  dan siapa keluarga dan teman kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun