Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Belajar Melestarikan Harimau dari India

30 Juli 2019   13:35 Diperbarui: 30 Juli 2019   13:44 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo: Kevin Lamarque/Reuters

India kini tercatat sebagai salah satu negara yang paling sukses dalam melestariakn harimau dan meningkatkan populasinya.

Tidak tanggung tanggung dalam kurun waktu 4 tahun terakhir populasi harimau di seluruh kawasan India meningkat sebanyak 30% dengan populasi saat ini mencapai 2.967 ekor.

Keberhasilan meningkatkan populasi harimau ini dianggap sebagai bagian dari keberhasilan program konservasi yang dilakukan oleh pemerintah India dan tentu saja merupakan kebanggaan tersendiri bagi pemerintah India, karena di negara lain yang juga memiliki harimau populasinya justru mengalami penurunan.

Keberhasilan program pelestarian harimau di India ini tidak lepas dari komitmen yang tinggi dari berbagai pihak yang terlibat untuk melestarikannya.

Krisis Populasi

Pasa tahun 2010 sebanyak 12 negara yang memiliki populasi harimau menandatangani kesepakatan untuk melestarikan dan meningkatkan populasi harimau  dunia 2 kali lipat di tahun 2022. Kesepakatan ini merupakan bagian dari tindak lanjut dari penurunan populasi harimau yang sangat mengkhawatirkan.

Pada tahun 2010 diperkirakan populasi harimau di muka bumi ini hanya tersisa 3,200 ekor.  Angka ini jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan populasi harimau di tahun 1900 an yaitu mencapai 100.000 ekor.

Upaya India untuk melestarikan harimau merupakan langkah panjang setelah populasi harimau di India berada dititik nadir sekitar 15 tahun yang lalu.

Jika bandingkan dengan populasi harimau di India saat mendapat kemerdekaan dari Inggris  di perkirakan mencapai 40.000 ekor, tentu saja penurunan populasi ini sangat mengkhawatirkan.  

Populasi harimau terendah yang pernah dialami India ada di tahun  2006 lalu ketika populasi harimau hanya mencapai 1,411 ekor.  Angka ini jauh lebih rendah dari populasi harimau India di tahun 2002 lalu yaitu mencapai 3,700 ekor.

Salah satu penyebab menurunnya populasi harimau di kawasan Asia adalah perburuan liar akibat permintaan yang sangat tinggi dari bagian tubuh harimau yang dipercaya berkhasiat dalam pengobatan tradisional, seperti misalnya dalam pengobatan ala Tiongkok.

Disamping itu pertambahan populasi manusia dan juga ekspansi industri dan pertanian membuat habitat harimau ini semakin menciut.

Menyempitnya habitat harimau ini menimbulkan masalah tersendiri karena tidak jarang terjadi konflik antara harimau dan manusia seperti misalnya harimau memangsa ternak dan manusia akibat kekurangan makanan alaminya.

Sebagai contoh di India tahun ini diperkirakan sekitar 60 harimau mati akibat dibunuh akibat konflik ini.  Disamping itu banyak juga harimau yang mati akibat diracuni dengan cara memberikan bangkai ternak yang telah diracuni sebelumnya.

Upaya Pelestarian

Keberhasilan pemerintah India dalam melestarikan harimau tidak lepas dari keseriusan pemerintah menjadikan program peningkatan populasi harimau ini sebagai program prioritas.

Keseriusan ini sangat terlihat dengan adanya program manajemen pelestarian harimau di 50 suaka margasatwa yang dilindungi. Wilayah konservasi ini membentang dari pengunungan Himalaya sampai di wilayah  India tengah yang kini merupakan tempat  tinggal ekslusif bagi harimau India.

Untuk memonitor perkembangan populasi ini pihak berweang India melengkapi manajemen pelestariannya dengan menyediakan sebanyak 26.000 kamera yang dapat mendeteksi keberadaan haraimau secara otomatis dengan menyajikan potret hasil tangkapannya.  Kamera ini disebar di wilayah seluas 380.000 kilometer persegi untuk memonitor popuasi harimau.

Disamping upaya di atas penegakan hukum di India terkait dengan harimau ini dilakukan. Pembunuhan harimau di India dinilai sebagai perbuatan kriminal karena bedasarkan undang undang pelestarian satwa harimau adalah kewan langka yang dilindungi.

India kini mulai dapat bernafas lega ketika melihat upaya pelestarian dan peningkatan populasi harimau di India ini mulai  menunjukkan hasil dengan  peningkatan populasi yang spektakuler.

Sebagai bagian dari perayaan keberhasilan ini Perdana Menteri India Modi mengumumkan  keberhasilan pelestarian harimai ini sebagai bagian dari peringatan International Tiger Day sekaligus meluncurkan videonya berkeliling India bersama selebriti alam Bear Grylls di alam liar India.

Indonesia tampaknya harus lebih serius lagi dalam melestarikan satwa liarnya seperti harimau ini karena disamping populasinya yang semakin menurun, spesies harimau Indonesia seperti misalnya harimau Sumatera sangat unik.

Sumber: Satu, Dua, Tiga, Empat, Lima

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun