Dengan keluarnya Jepang dari IWC ini,maka Jepang tidak lagi terikat pada kesepakatan internasional pelarangan perburuan ikan paus.
Jepang sebenarnya bukan satu satunya negara di dunia yang memiliki tradisi berburu dan mengkonsumsi daging ikan paus. Â Tercatat Norwegia, Islandia dan suku Inutit di Kanada Utara memiliki tradisi ini.
Apapun alasannya dua keputusan Jepang di atas menggambarkan kegagalan diplomasi dunia terkait dengan pembatasan perburuan ikan Paus ini sekaligus mengungkapkan rasa frustrasi Jepang akan tekanan dunia terutama Australia dan Amerika. Tekanan dunia terhadap Jepang justru sebaliknya berakibat buruk dengan keluarnya Jepang dari the International Whaling Commission (IWC), sehingga dunia tidak dapat lagi "mengontrol" skala  perburuan ikan paus Jepang.
Akankah pembatasan perburuan yang dilakukan ala Jepang ini lebih berhasil melestarikan jenis ikan paus langka dibandingkan dengan diatur oleh dunia?
Dunia dan para pelestari satwa kini hanya dapat menunggu dampak  dari keputusan Jepang ini yang akan  memulai kembali perburuan  komersil ikan paus bulan July mendatang. Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI