Hamilton dan Mercedes memang tampaknya merupakan kombinasi yang sangat serasi. Â Kecanggihan mesin Mercedes, dukungan tim teknis dan kesigapan pendukung di lapangan memang sangat menentukan prestasi Hamilton ini.
Bottas dengan mobil yang sama tampaknya masih belum dapat menyamai prestasi Hamilton ini. Memang masih ada yang sinis terhdap Hamilton ini karena paing  tidak ada 1 kali yang  oleh karena prinsip team order Bottas mengalah dan memberikan juara pada Hamilton.
Insting Hamilton yang selalu haus meraih juara dan kemampuan teknis mengendarai mobil Mercedes ini memang menjadi kunci sekaligus peluang ke depan untuk menoreh prestasi yang lebih baik lagi, yaitu menyamai rekor Schumacher atau bahkan melebihinya.
Ferrari dan Redbull memang berpeluang untuk menghambat laju Hamilton dan Mercedes ini, namun faktor penentu yaitu insting juara dan kemampuan teknis yang dimiliki Hamilton sulit dimiliki oleh para pembalap tim lainnya.
Peristiwa menabrak dinding yang dialami oleh Vettel saat mempimpin posisi di kejuaraan F1 beberapa waktu lalu menunjukkkan betapa pentingnya kemampuan teknis pengendara disamping tentunya mesin mobil yang ditungganginya.
Di beberapa kejuaraan yang baru berlalu F1 kembali menunjukkan gairahnya karena tidak ada dominasi penuh dari satu team. Â Mercedes, Ferrari dan Red bull saling bersaing dan berpeluang untuk menjuarai. Keberhasilan Verstappen menjuarai kejuaraan F1 Mexico dan Vettel yang berhasil meraih posisi runner up membuktikan hal ini.
Ke depan diharapkan kejuaraan F1 ini diprediksi akan semakin menarik mengingat banyak penggemar  yang ingin menyaksikan Hamilton menapak prestasi yang lebih baik lagi dan pembalap lainnya seperti Vettel yang kini meriah 4 kali juara dunia tentunya juga akan berusaha meraih prestasi yang lebih baik.
Kemenangan Hamilton ini diprediksi akan membuat F1 bergairah kembali setelah  sebelumnya sempat membosankan akibat adanya team yang sangat mendominasi dan sudah dapat diprediksi siapa yang akan menjadi juara sebelum kejuaraan berlangsung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H