Ketika itu bocah kecil tersebut sedang menangis mencari ibunya dan disebutkan oleh petugas perbatasan bahwa ibunya dideportasi dari wilayah Amerika.
Pada kenyataannya ibu bocah yang berkebangsaan Honduras  ini membawanya ke Amerika tanpa sepengetahuan ayahnya. Berdasarkan informasi yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Honduras, ibu dan bocah ini ditahan namun tidak dipisahkan dari ibunya
Selanjutnya ibu dan anaknya tersebut dirumahkan di tempat penampungan pengungsi di wilayah Texas selatan sekitar 370 km di utara McAllen, Texas.
Dalam kasus seperti ini pihak berwenang tentunya tidak mengungkap identitas keluarga pengungsi yang ditahan karena menyangkut rahasia pribadi yang harus dilindungi untuk kepentingan ibu dan anak tersebut.
Meledaknya pemberitaan oleh media ternama ini tentu saja menjadi fenomena tersendiri. Pihak pemerintah Amerika menganggap bahwa pihak demokrat dan media berbuat hal yang sangat memalukan dengan mengeksploitasi photo anak kecil yang tidak tau apa apa untuk kepentingan tertentu dengan menggunakan informasi yang tidak akurat.
Meledaknya pemberitaan ini membuat majalah time mengoreksi pemberitaannya dengan mengatakan bahwa "anak tersebut menangis bukan karena dipaksa dan dipisahkan oleh petugas perbatasan Amerika dari ibunya."
Dalam kasus ini pihak majalah Time walaupun sudah mengkoreksi kesalahan pemberitaannya, majalah ini tetap mempertahankan kebijakan untuk menayangkan foto anak tersebut di cover karena dianggap sebagai simbol perdebatan masalah imigrasi Amerika saat ini.
Fotografer pengambil gambar juga mempertahankan diri bahwa dirinya saat mengambil photo anak tersebut tidak berpikiran sama sekali bahwa bocah tersebut dipisahkan dari ibunya.
Kasus pemberitaan yang tidak akurat ini tentu saja menjadi pembelajaran yang sangat berharga bagi kita semua karena  belum tentu pemberitaan yang dilakukan oleh mainstream media ternama itu selalu akurat dan bersih dari kepentingan tertentu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H