Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Era Tinju Tanpa Sarung Tinju Bangkit Kembali Setelah 130 Tahun

2 Juni 2018   07:00 Diperbarui: 2 Juni 2018   08:30 1248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pertandingan tinju tanpa sarung tinju bangkit kembali setelah 130 tahun. Kanan Reggie Barnett Jr salah satu petinju yang akan bertanding Photo: BBC

Sejarah mencatat pertandingan tinju tanpa sarung tinju   terakhir kalinya digelar  di Amerika sekitar 130 tahun yang lalu.

Ketika itu di  tahun 1889 dua petinju yang bernama  John L. Sullivan dan Jake Kilrain bertarung tanpa sarung tinju selama 75 ronde dan berakhir dengan kemenangan John L. Sullivan.  Peristiwa ini dikenal sebagai berakhirnya era pertandingan tinju tanpa sarung tangan karena dianggap barbar.

Petinju tanpa sarung tind\ju lagendaris Jim Corbett, John L. Sullivan dan Jake Kilrain Photo: AFP
Petinju tanpa sarung tind\ju lagendaris Jim Corbett, John L. Sullivan dan Jake Kilrain Photo: AFP
Sejak peristiwa tersebut berbagai aturan terkait pertandingan tinju terus diperbaiki termasuk di dalamnya aturan menggunakan sarung tinju dan pengurangan jumlah ronde dan waktu setiap rondenya.

Jika ditelisik dari sejarahnya, sarung tinju yang juga dikenal sebagai mufflers pertama kali diperkenalkan di abad ke 18 untuk memberikan perlindungan bagi petinju.  Pada Abad ke 20 seluruh pertandingan tinju akhirnya diwajibkan menggunakan sarung tinju.

Namun setelah 130 tahun era tinju tanpa sarung tinju ini bangkit kembali ketika hari sabtu malam tangal 2 Juni 2018 mendatang waktu Amerika diadakan kembali pertandingan tinju tanpa sarung  tinju. 

Tidak tanggung tanggung dalam  pertandingan perdana yang menandai dihidupkannya kembali  pertandingan tinju tanpa sarung tinju ini akan menggelar 10 pertandingan termasuk satu diantaranya pertandingan yang melibatkan wanita. Pertandingan bersejarah ini akan diadakan di the Cheyenne Ice and Events Center.

Dia petinju yang akan berhadapan pada pertandingan sabtu mendtaanhg. Photo: AP Photo/Bob Moen)
Dia petinju yang akan berhadapan pada pertandingan sabtu mendtaanhg. Photo: AP Photo/Bob Moen)
Tampaknya dihidupkannya pertandingan tinju tanpa sarung tinju ini erat hubungannya dengan "kejenuhan" pencinta olah raga keras, karena setelah 25 tahun pertandingan UFC mixed martial arts sekalipun dianggap sudah biasa dan penggemar menginginkan sesuatu yang baru dalam olah raga super keras ini.

Banyak kalangan yang menganggap bahwa pertandingan tinju tanpa sarung tunju ini merupakan era baru sekaligus dapat memuaskan penggemar olahraga super keras ini

Bagaimana Aturannya?

Petinju hanya diperkenankan  melapisi pergelangan tangan dan ibu jarinya dengan lapisan pelindung saja, namun  di bagian tinjunya tidak boleh menggunakan pelindung.

Setiap pertandingan akan berlangsung selama 5 ronde dengan lama setiap rondenya masing masing 2 menit.

Ring tinjunya berbeda dengan pertandingan tinju umumnya yang berbentuk persegi.  Pertandingan tinju tanpa sarung tinju ini akan menggunakan ring tinju yang berbentuk lingkaran dengan tetap menggunakan tali sebagai pembatas seperti ring tinju umumnya.

Rin tinju yang akan digunalan melingkar. Sumber: MMA Fighting
Rin tinju yang akan digunalan melingkar. Sumber: MMA Fighting
Secara keseluruhan aturan pertandingan lainnya hampir sama dengan pertandingan tinju biasa termasuk aturan hitungan sampai ke delapan dan 3 kali aturan knockdown

Perbedaan aturan yang mencolok ada saat petinju dalam posisi clinch, dimana petinju diperbolehkan memukul dengan  tangan terbuka dan menarik bagian leher lawan ke arah pukulan.  Aturan ini diharapkan menjadi atraksi tersendiri bagi penonton.

Lihat aturan lengkapnya di video ini

Bagi penggemar olahraga super keras ini, tentunya hari sabtu mendatang akan menandai era baru sekaligus sejarah baru dalam dunia tinju.

Apakah pertadingan tinju tanpa sarung tinju ini akan semakin berkembang dan bertambah penggemarnya atau justru sebaliknya akan tergantung  pada  hasil pertunjukan perdana nantinya. 

Hal yang sudah jelas adalah dapat dipastikan pertandingan tinju tanpa sarung tinju ini akan dihiasi tempo tinggi dan  perubahan dinamika yang cepat serta  akan banyak  kejadian  KO.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun