Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Mungkinkah Ijazah Doktor Grace Mugabe adalah Ijazah Palsu?

9 Januari 2018   21:24 Diperbarui: 10 Januari 2018   16:51 1150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kasus ijazah asli tapi palsu atau yang dikenal sebagai ijazah aspal yang melibatkan pejabat yang pernah melanda Indonesia ternyata juga mulai terungkap di negara Zimbabwe yang baru saja mengalami pergantian kepala negaranya.

Tidak tanggung-tanggung, pemegang ijazah yang diduga aspal ini adalah mantan ibu negara Zimbabwe Grace Mugabe. Komisi pemberantasan korupsi Zimbabwe langsung memulai penyelidikan setelah adanya petisi yang dikeluarkan oleh para dosen dari University of Zimbabwe tempat di mana Grace Mugabe mendapatkan gelarnya minggu lalu.

Pepatah mengatakan bahwa bumi itu berputar yang bermakna bahwa kehidupan manusia itu dapat berubah dalam sekejap mata dapat terjadi pada siapa saja. Grace Mugabe memang dipersiapkan untuk menggantikan sumaminya Robert Mugabe yang berusia 92 tahun merupakan salah satu dari pimpinan paling lama berkuasa di dunia.

Namun di ujung kekuasaan suaminya Robert Mugabe yang disinyalir akrab dengan korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan ini mendapat tentangan dari anggota partai Zanu-PF yang merupakan partai yang berkuasa.

Kekisruhan ini akhirnya mengundang pihak militer untuk mengambil alih kendali politik dengan memaksa presiden Robert Mugabe mengundurkan diri. Walaupun awalnya Robert Mugabe tidak mau mengundurkan diri, namun tampaknya tawaran imunitas terhadap dirinya akhirnya memaksa dirinya menerima permintaan militer ini.

Pekawinan Robert Mugabe dan Grace Mugabe tahun 1996 lalu. Photo: www.telegraph.co.uk
Pekawinan Robert Mugabe dan Grace Mugabe tahun 1996 lalu. Photo: www.telegraph.co.uk
Kejatuhan Robert Mugabe tentu saja merubah secara drastis kehidupan Grace Mugabe sebagai mantan ibu negara. Jika dulunya tidak ada pihak yang berani mempersoalkan kepribadiannya yang temperamental, kekayaan dll, kini dirinya mulai menjadi target penyelidikan.

Salah satu target penyelidikan adalah ijazah doktor yang dimilikinya. Ijazah ini diperolehnya pada tahun 2014 lalu dari University of Zimbabwe hanya dalam waktu satu bulan saja. Padahal untuk jika prosesnya normal, maka mendapatkan ijazah dan gelar doktor seseorang harus mengikuti kuliah dan penelitian selama paling tidak selama 3-4 tahun jika sebelumnya telah menyelesaikan studi masternya.

Selama suaminya masih berkuasa Grace Mugabe secara terbuka menyatakan bahwa dirinya mendapat gelar doktor, namun banyak suara kasak-kusuk saat itu yang meragukan ijazahnya.

Petisi yang dikeluarkan oleh para dosen dari University of Zimbabwe tempat Grace Mugabe mendapatkan gelarnya minggu lalu menandakan bahwa kini orang mulai berani bicara karena adanya perubahan politik yang cukup drastis di bawah pemerintahan Emmerson Mnangagwa yang dulunya adalah mantan wakil presiden suaminya.

Selama Robert Mugabe berkuasa selama 37 tahun jangan harap kejadian petisi tersebut dapat terjadi karena di samping menyangkut masalah keamanan jiwa dan keluarga, Robert Mugabe juga tercatat sebagai Rektor University of Zimbabwe.

Robert Mugabe tercatat sebagai Rektor University of Zimbabwe. Photo: zimbabwe-today.com
Robert Mugabe tercatat sebagai Rektor University of Zimbabwe. Photo: zimbabwe-today.com
Para dosen di institusi ini menyatakan tidak pernah tau dan mendengar jika Grace Mugabe pernah menjadi mahasiswa dan kuliah di sana. Mereka tidak pernah menyaksikan Grace Mugabe menulis proposal penelitian, melakukan penelitian dan ujian.

Hal lain yang juga sangat menarik adalah disertasi doktor yang ditulis oleh Grace Mugabe tidak pernah dipublikasikan dan diketahui oleh umum. Hal ini tentunya bertentangan dengan tradisi akademik di mana hal-hal seperti ini selalu terbuka dan dapat dilihat buktinya.

Turun tangannya pihak KPK-nya Zimbabwe menunjukkan bahwa Grace Mugabe memang sedang menjadi target penyelidikan karena dirinya tidak masuk dalam perjanjian imunitas saat terjadi pengambil alihan kekuasaan.

Masyarakat Zimbabwe secara kasap mata memang dapat melihat Grace Mugabe sebagai pengendali suaminya yang sudah uzur. Kehidupan mewahnya tentu saja mengundang perhatian publik dan saat ini adalah saat yang tepat untuk membuktikan kecurigaan publik akan kasus korupsi yang menimpanya termasuk yang menyangkut ijazah aspalnya.

Istilah Gusti ora sare yang akhir akhir ini populer di Indonesia tampaknya adalah ungkapan yang paling tepat untuk menggambarkan kasus yang sedang menimpa Grace Mugabe ini. Kehidupan glamour dan rencananya untuk menapak lebih tinggi lagi menjadi presiden ternyata sirna dalam sekejap di luar perhitungan dan perkiraannya.

Jika semua kecurigaaan itu berhasil dibuktikan maka tentu saja kehidupan Grace Mugabe yang tadinya bergelimang kemuliaan akan berakhir menjadi kenistaan yang mungkin tidak pernah terbayangkan sebelumnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun