Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Inilah Cara Terbaru Mengatasi Diabetes Tipe 2

10 November 2017   19:05 Diperbarui: 12 November 2017   09:39 5506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Healthcare.co

Konsumsi kalori yang berlebihan memang sangat erat hubungannya dengan tingginya level glukosa darah. Kelebihan kalori ini mengakibatkan hati berlemak yang akan menyebabkan berlebihnya produksi glukosa. Kelebihan lemak hari ini selanjutnya akan berpengaruh pada pankreas yang berkibat terjadinya gangguan pada sel sel yang memproduksi insulin.

Pengurangan lemak yang ada di pankreas ternyata dapat mengembalikan fungsi normal pankreas untuk memproduksi insulin kembali.  Disinilah letak peran VLCD dalam pengembalikan fungsi hati dan pankreas agar dapat kembali mengatur kadar glukosa dalam darah.

Bagaimana penerapannya?

Kunci dari keberhasilan VLCD adalah pengaturan asupan kalori yang ditekan sampai tahap sangat rendah, yaitu hanya 600 kalori setiap harinya. Jika diet sangat rendah kalori ini dilakukan selama 8 minggu maka akan  dapat mengembalikan fungsi hati dan ginjal dalam sehingga produksi glukosa darah yang berlebih  dapat dinormalkan.

Jika diet ini dilakukan selama 8 minggu juga akan berakibat turunnya berat badan rata rata sekitar 15 kg. Pengembalian fungsi hati dan pankreas ini bahkan juga berlaku bagi penderita diabetes 2 yang menderita selama 10 tahun.

Pola diet lainnya yang dikenal bermanfaat bagi upaya menjaga kondisi kesehatan  adalah pola diet 5:2 , yaitu 5 hari mengkonsumsi makan dengan normal dan 2 hari melakukan puasa hanya mengkonsumsi 800 kalori.

Pola diet 5:2 ini terlah dibuktikan oleh para peneliti dari Manchester University berfungsi memperbaiki DNA dan fungsi otak. Disamping itu pola diet 5:2 ini akan berkibat meningkatnya persentasi pengurangan lemak, penurunan bobot badan, penurunan gula darah dan mengembalikan kolesterol ke level normal.

Pengurangan asupan kalori tentu saja tidak hanya bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2 saja, namun juga bagi bukan penderita untuk menjaga kondisi tubuhnya pada level yang optimal.

Rujukan: Satu, Dua,Tiga, Empat, Lima

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun