Berdasarkan analisa para pakar  keamanan internet ternyata virus ini dapat menyerang berbagai gadget  seperti smartphone, printer, computer, TV dll dengan memanfaatkan  kelemahan perangkat lunak bluetooth nya. Segera setelah  tertular gadget yang terinfeksi akan menjadi sumber penyebaran dengan  daya serang nya secara ekponensial melalui udara
Para pakar  keamanan internet menyebutkan bahwa virus ini dapat dengan mudah  tertular dengan hanya bepapasan saja dengan orang yang gadgetnya  terinfeksi virus ini karena penyebarannya belalui bluetooth tidak akan terdeteksi dan tidak memerlukan otorisasi.
Asal usul
Berdasarkan analisis para pakar di Armis Labs, virus BlueBorn ini mulai terdeteksi pada bulan April yang lalu. Oleh sebab itu,  dianjurkan agar para produsen dapat segera memperbaiki keamanan software dan mengeluarkan update dari softwareyang diperkirakan rentan terhadap serangan virus ini.
Diperkirakan  virus BlueBorn bukanlah satu satunya virus yang memiliki kemampuan menulari gadget  lain melalui caranya yang sangat unik ini, namun ada virus lainnya yang  cara kerjanya hampir sama.  Namun sampai saat  ini baru virus BlueBorn saja yang berhasil dideteksi.
Bagaimana cara mencegahnya?
Setelah keamanan software yang rentan diperbaiki oleh produsen, maka keamanan selanjutnya terletak ditangan pengguna  gadget.
Para pengguna diharuskan untuk melakukan update software yang ada digadgetnya dengan software yang telah aman terhadap serangan virus ini.
Ketidaktahuan dan kelalaian  pengguna gadget untuk melakukan update software untuk memperbaiki sistem keamanan gadgetnya akan berpotensi membuat virus  BlueBorn kembali menghebohkan dunia sebagaimana yang pernak dilakukan oleh WannaCry ransomware.
Rujukan:Satu, Dua, Tiga, Empat, Lima