Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Telemedicine Tren Pengobatan Masa Depan Dunia

4 Juli 2016   09:41 Diperbarui: 4 Juli 2016   10:38 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Telemedicine memungkinkan terjadinya transfer pengetahuan dari dokter berpengalaman dan menjangkau wilayah terpencil. Photo: www.changemakers.com

Ada baiknya kita mengenal bantuan pengobatan yang dilakukan oleh Médecins Sans Frontières (MSF) yang akhir akhir ini perannya sangat dirasakan terutama bagi pengungsi yang tergusur akibat konflik dan ganasnya perang.

Organisasi amal ini melalui penggunakan teknologi informasi sudah terhubung dan beroperasi di 60 negara.  Melalui jaringan informasi ini terlihat jelas sekali transfer teknologi dan pengetahuan dari dokter spesialis  yang berpengalaman lintas benua dan juga lintas waktu untuk memberikan bantuan kepada para korban perang, bencana dan juga para pengungsi yang diperkirakan jumlahnya mencapai 65 juta orang.

Bagaimana cara kerjanya?

MSF sebagai jejaring telemedicine didirikan 6 tahun yang lalu.  Jejaring ini memanfaatkan portal encrypted online dimana para dokter dapat mengunggah berbagai kasus penyakit yang sedang ditanganinya, photo-photo, ultrasound, hasil X ray dll untuk selanjutnya meminta saran dan pandangan dari dokter spesialis yang ada di jejaring  MSF yang jaraknya ribuan kilometer  dari tempat dimana kasus tersebut ditangani oleh dokter.

Dokter di wilayah konflik seringkali dihadapkan keterbatasan fasilitas. Photo: media.msf.org
Dokter di wilayah konflik seringkali dihadapkan keterbatasan fasilitas. Photo: media.msf.org
Kasus yang dialami oleh seorang gadis cilik yang tangannya ditembak oleh pasukan bersenjata di wilayah konflik di Congo dapat diambil contoh untuk menggambarkan betapa bermanfaatnya jejaring telemedicine ini bagi pasien dan upaya kemanusiaan lainnya.

Salah satu organisasi amal yangbergerak dalam bidang telemedicine. Photo: media.msf.org
Salah satu organisasi amal yangbergerak dalam bidang telemedicine. Photo: media.msf.org
Doktor di wilayah konflik yang menangani gadis kecil ini mengalami kesulitan untuk mengambil keputusan apakah tangan gadis ini harus diamputasi atau tidak.  Dalam kasus ini dokter ini mengambil photo photo terkait luka yang dialami oleh gadis ini dan selanjutnya masuk ke dalam sistem yang terhubung dengan internet untuk mengunggah kasus ini termasuk photo yang diambilnya.  Dalam waktu yang relatif  singkat sudah diterima  pertimbangan dari dokter spesialis terhadap kasus yang sedang dihadapinya ini dan sekaligus keputusan apa yang harus diambil.

konsep telemedicine. Sumber: nesac.gov.in
konsep telemedicine. Sumber: nesac.gov.in
Dalam kasus ini, setelah berbagai informasi diterima dari dokter yang berada di lapangan, operator di kantor pusat MSF langsung mengirim email atau menelpon langsung dokter spesialis dan berpengalaman  yang ada dalam jejaring  MSF. 

Biasanya para operator ini bekerja sangat cepat mulai dari mendapatkan kasus dan mengalokasikan kasus pada dokter yang spesialis yang tepat.  Selanjutnya dokter spesialis akan masuk ke dalam sistem dan memberikan respon nya juga dalam waktu yang cepat.  Keseluruhan proses ini biasanya memakan waktu kurang dari 24 jam.

Dalam kasus gadis kecil yang terluka tangannya ini, para spesialis yang ada di jejaring  MSF memutuskan untuk tidak mengamputasi tangan gadis kecil ini tapi menjahit luka yang ada dengan teknik khusus yang disarankan.

Manfaat telemedicine

Dengan menggunakan sistem ini para dokter yang berpengalaman yang ada di benua berbeda dapat bertukar pikiran dan saling menginformasikan kasus yang dihadapinya dan saling mendukung dalam memberikan  keputusan yang paling tepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun