Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Hancurnya sosok “Good-guy ” Bill Cosby

7 Juli 2015   09:15 Diperbarui: 7 Juli 2015   09:16 1550
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kasus yang terakhir ini memang cukup kontroversial karena dasar dari persidangan kasus ini didasarkan pada bocoran dukumen pengadilan yang seharusnya disimpan rapi. Mengenai bagaimana sampai kasus aduan yang terjadi tahun 2006 ini dapat bocor masih belum diketahui dengan pasti dan tentunya menjadi perdebatan sengit dalam persidangan.

Namun dalam dokumen  tersebut  Bill Cosby memang mengaku memberikan obat-obatan kepada mantan pegawai univeristas Temple yang bernama Andrea Constand pada tahun 2004 dan selanjutnya melakukan pelecahan  sexual. Namun dalam persingan tersebut Bill Cosby menyatakan bahwa Andrea Constand secara sadar tau kalau dia diberi obat-obatan dan melakukan tindakan sexual.

Jika pengadilan dapat membuktikan tindakan pelecehan sex yang dilakukannya, sosok good-guy yang disandang Bill Cosby akan sirna. Photo : heredlist.com

Pengakuan Bill Cosby ini tentunya akan menimbulkan kembali gelombang tekanan atas pengakuan puluhan wanita lainnya yang mengaku mendapatkan perlakuan yang sama seperti halnya Andrea Constand dalam kurun waktu 40 tahun perjalanan karir Bill Cosby.

Kini Bill Cosby di hari tuanya tampaknya harus rela jika kelak nantinya sosok good-guy yang telah menyihir penggemarnya di seluruh dunia tersebut sirna dan berubah menjadi bad-guys. Gelombang pengakuan para wanita yang menjadi korbannya dan juga proses pengadilan yang sedang berlangsung memang harus dihadapinya sebagi konsekuensi tindakan yang diduga telah dilakukannya.

Tampaknya sosok good-guys bintang terkenal yang hancur di hari tuanya tidak hanya menimpa Bill Cosby saja namun menimpa banyak artis terkenal lainnya. Salah satunya adalah Rob Harris penyanyi terkenal dunia asal Australia dan juga Inggris yang sekarang juga sedang menghadapi kasus aduan pelecehan sexual wanita-wanita di masa jayanya.

Ada pelajaran yang dapat kita tarik dari kasus ini yaitu adanya tekanan mental yang luar biasa bagi para korban yang jika pengakuannya atas pelecehan sexual yang menimpanya terjadi pada saat sang artis masih berjaya mungkin orang tidak akan mempercayainya dan mengganggapnya karena mungkin dinilai akan mencari popularitas saja. Tampaknya  fenomena seperti inilah yang menjadikan kasus ini terpendam lama dan akhirnya meledak. Dampak  dari pelecehan sexual yang menimpa para korban ini mungkin akan berbekas dan mempengaruhi jalan hidupnya.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun