Mohon tunggu...
Rheka Rizqiah Ramadhani
Rheka Rizqiah Ramadhani Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

sharing is caring ^^

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Pertimbangan Sebelum Masuk Sastra Inggris

24 Juli 2024   22:04 Diperbarui: 24 Juli 2024   22:51 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

hai, bentar lagi ajaran baru masuk nih, kamu yang bentar lagi jadi mahasiswa baru dan tertarik masuk jurusan Sastra Inggris, ada kepikiran kedepannya atau ada keraguan gitu gak sih? aku consider as "ada" ya kalau kamu bisa nemu tulisan ini haha

ini sebenarnya pengalamanku pribadi sebagai lulusan Sarjana Sastra Inggris, aku hanya ingin cerita pengalamanku, serta sharing biar mungkin, tulisan ini bisa jadi pertimbangan kamu selanjutnya.

oke, sebelum bahas lebih lanjut, kita semua tau kan kalau memilih jurusan kuliah itu lumayan cukup sulit ya, karena menentukan kehidupan dalam 4 tahun ke depan (masa perkuliahan), jadi menurutku coba pertimbangi lagi, refleksi diri lagi. yuk, coba baca tulisan ini.

balik ke masa laluku dulu ya, jujur, dulu waktu kecil aku suka banget sama bahasa Inggris, mata pelajaran favorit deh, dan di sekolahku ternyata skill bahasa Inggrisku cukup bagus di bandingkan anak lainnya. Nah, aku pun tertarik banget sama bahasa Inggris sejak aku TK, waktu kecil bahkan sampai asal bunyi, "ah, nanti aku kuliahnya ambil sastra Inggris, ah", sambil berandai-andai gitu lah.

udah nih, karena aku suka bahasa Inggris, nilaiku juga bagus, impian dari kecil, akhirnya aku memutuskan kuliah ambil Sastra Inggris. Fix deh, saat itu aku sama sekali gak ngelirik jurusan lain. Masuk lah aku sebagai maba sasing, dan ternyata... gak seindah yang aku bayangkan. :')

kenapa?

1. banyak orang yang jago banget bahasa Inggrisnya

2. gak sesuai yang ada di imajinasiku saat masuk Sastra Inggris, karena mata kuliahnya langsung spesifik ke sastra/linguistik

3. belajarnya cepat, beda jauh saat kita masih sekolah, udah satsetwasiswusweswos deh pokoknya

aku cukup ciut dan minder saat semester awal, aku kira kuliahnya bakalan santai, kalian pernah gak denger "eh, ambil sastra ya? santai banget", pokoknya stereotype (penilaian) yang mengarah bahwa kuliah sastra tuh gampang, ternyata enggak guys :'),

fakta yang aku terima juga, ternyata bahasa Inggrisku gak sejago itu. Kemampuan writing-ku mungkin bagus, tapi sayang speaking-nya ciut, masih terbata-bata, gak pede, takut salah gitu pokoknya. karena aku pun gak pernah praktek speak in english sebelum kuliah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun